Situbondo (ANTARA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir ziarah ke Makam Pahlawan Nasional KHR As'ad Syamsul Arifin di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Sabtu (14/5) malam.
Usai ziarah ke Makam Kiai As'ad, Menteri Erick selanjutnya bersilaturahim ke Pengasuh Ke-4 Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo KHR Achmad Azaim Ibrahimy beserta keluarga besar pesantren.
Bahkan, Erick Thohir yang merupakan Menteri BUMN Ke-9 Kabinet Indonesia Maju, itu, juga turut bershalawat bersama di halaman Kantor Pusat Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo. Dalam kegiatan itu, juga dihadiri Bupati Situbondo Karna Suswandi, Kapolres AKBP Andi Sinjaya, perwakilan dari Kodim 0823 dan sejumlah pejabat lainnya.
"Sebenarnya Pak Menteri BUMN Erick Thohir sudah lama punya agenda kunjungan kerja dan silaturahim, hanya saja tertunda karena beliaunya masih ada tugas negara. Jadi, Sabtu malam kemarin baru bisa hadir dan silaturahim ke Sukorejo," ujar Sekretaris Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo, Dr. Khoirul Anwar.
Saat silaturahim dan pertemuan terbatas dengan keluarga besar pesantren, lanjut dia, Menteri Erick menyampaikan beberapa pemikirannya mengenai perkembangan Indonesia saat ini.
"Pertemuan dengan keluarga pesantren, Pak Menteri Erick juga didampingi Pak Bupati Karna Suswandi," kata Ustaz Khoirul Anwar.
Sesuai jadwal protokol Menteri BUMN, katanya, semestinya Erick direncanakan bertolak dari Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo pada pukul 22:00 WIB. Namun, Menteri Erick Thohir meluangkan waktunya mengikuti kegiatan pembacaan shalawat bersama dengan pengasuh pesantren.
"Santri kan baru kembali setelah libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, dan dilaksanakan shalawat bersama di pesantren. Alhamdulillah Pak Erick juga turut mengikuti kegiatan shalawat bersama hingga selesai pada pukul 23:00 WIB," paparnya.
Ustaz Khoirul Anwar menambahkan, di sela kegiatan shalawat bersama, Menteri Erick menyampaikan penguatan ekonomi Indonesia.
Intinya, kata Khoiril, Menteri Erick menyampaikan tentang kemandirian ekonomi. Bagaimana Indonesia menjadi negara yang mandiri dan kembali ke jati diri.
"Pak Erick juga menyampaikan peran santri untuk masa depan. Karena di pesantren itu kan mengedepankan akhlak, dan menjadi kader masa depan yang sangat dibutuhkan bangsa. Sehingga beliau berharap santri bisa juga turut mengisi pembangunan Indonesia," ujarnya. (*)
Menteri Erick silaturahim dan shalawat bersama di Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo
Minggu, 15 Mei 2022 10:26 WIB