Madiun (ANTARA) - Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur melakukan uji laboratorium terhadap produk olahan ikan sejumlah UMKM Kota Madiun guna melihat mutu dan kesehatan makanannya.
"Tujuan uji laboratorium ini adalah sebagai pemantauan produk kelautan dan perikanan milik UMKM di Kota Madiun," ujar Analis Mutu Hasil Perikanan DKP Provinsi Jatim Suprastiwi di Madiun, Jumat.
Adapun produk olahan ikan yang diuji merupakan hasil produski sejumlah UMKM yang mengikuti kegiatan Bazar Produk Olahan Ikan di Lapangan Gulun, Kota Madiun.
Kegiatan tersebut digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota pada 22-24 Oktober 2021.
Menurut Suprastiwi, ada tiga parameter utama dalam uji laboratorium sebuah makanan. Yakni, parameter mikrobiologi, kimia, dan organoleptik. Setelah hasil uji laboratorium keluar, akan segera disampaikan kepada DKPP setempat.
"Uji laboratorium ini juga menjadi bahan evaluasi bagi dinas terkait terhadap UMKM binaannya. Terutama, tentang nilai gizi dan keamanan suatu produk olahan ikan," kata dia.
Kasi Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan DKPP Kota Madiun Yeni Adi Widiastuti mengatakan ada sebanyak 15 pelaku usaha kecil olahan ikan yang mengikuti bazar di Lapangan Gulun.
"Bazar dibuka mulai pagi hingga malam hari. Antusias warga cukup baik," katanya.
Yeni berharap produk olahan ikan di Kota Madiun bisa semakin dikenal masyarakat serta kualitasnya terjamin sesuai dengan standar mutu pangan.
Kegiatan tersebut juga sebagai salah satu bentuk promosi untuk meningkatkan konsumsi ikan bagi warga Kota Madiun sehingga diversifikasi pangan dan kebutuhan gizi warga Kota Madiun akan produk olahan ikan dapat terpenuhi.