Pamekasan (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, telah menyuntikkan 6.314 dosis vaksin selama pelaksanaan vaksinasi terpadu di wilayah itu sebagai upaya memperluas cakupan vaksinasi kepada warga.
"Jumlah 6.314 dosis yang disuntikkan ini, terhitung sejak pelaksanaan vaksinasi terpadu digelar di Pamekasan, yakni mulai 30 September hingga Jumat malam ini sekitar pukul 20.00 WIB," kata Tim Satgas COVID-19 dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono dihubungi per telepon di Pamekasan, Jumat malam.
Ia merinci pada 30 September 2021, jumlah vaksin yang disuntikkan kepada masyarakat sebanyak 478 dosis, lalu pada 1 Oktober sebanyak 641 dosis, berikutnya 759 dosis, lalu 682 dosis dan pada 4 Oktober sebanyak 668 dosis.
"Pada tanggal 5 Oktober tercatat sebanyak 649 dosis yang disuntikkan kepada warga, 906 dosis pada tanggal 6, dan pada tanggal 7 sebanyak 754 dosis. Hari ini, hingga sekitar pukul 20.00 WIB ini, jumlah dosis yang disuntikkan sebanyak 777 dosis," katanya.
Sehingga, selama sembilan hari vaksinasi gabungan digelar, total jumlah dosis vaksin yang disuntikkan kepada masyarakat mencapai 6.314 dosis.
Vaksinasi gabungan antara TNI, Polri bersama Pemkab Pamekasan itu, digelar di lima titik di Kabupaten Pamekasan dengan sasaran para pengendara kendaraan bermotor yang belum divaksin.
Pengendara yang melintas dihentikan oleh petugas dan diminta sertifikat vaksinnya. Bagi yang belum divaksin, petugas mengarahkan untuk melakukan pemeriksaan dan screening dan selanjutnya disuntik vaksin bagi yang pengendara yang memenuhi syarat.
Selain melakukan vaksinasi massal dan terpadu, upaya lain yang digelar Pemkab Pamekasan guna memperluas cakupan vaksinasi, dengan cara bekerja sama dengan sejumlah pondok pesantren dan organisasi kemasyarakatan.
Vaksinasi terpadu, Satgas COVID-19 Pamekasan suntikkan 6.314 dosis kepada warga
Sabtu, 9 Oktober 2021 3:45 WIB