Surabaya (ANTARA) - Brand elektronik Kirin melalui program #SisaBisa mengingatkan masyarakat bahwa makanan yang tersisa dari dapur tidak perlu terbuang sia-sia dan berakhir menjadi limbah makanan.
"Melainkan, makanan tersebut dapat diolah kembali menjadi hidangan baru," ujar Corporate Brand Manager Kirin Eka Arli Chandra dalam keterangan tertulis diterima di Surabaya, Minggu malam.
Menurut dia, mengurangi limbah makanan merupakan salah satu cara untuk menjaga ketahanan pangan.
Karena itu, kata dia, program ini diharapkan dapat memberi kesadaran dan pengetahuan kepada masyarakat mengenai upaya yang bisa dilakukan untuk mengurangi limbah makanan, yakni dengan memanfaatkan makanan sisa di dapur untuk diolah kembali menjadi hidangan baru kaya rasa.
Acara Kirin #SisaBisa dipandu oleh Putri Habibie, guru masak Selebriti di LadyBake Cooking Class atau sekolah masak bagi para pemula yang baru mulai belajar memasak.
Para pembicaranya Alun Rahmadani dari Foodpreparation Indonesia, Healthy Lifestyle Influencer Tri Janita, Founder Garda Pangan Eva Bachtiar, Influencer Kuliner Gastronomoe, Chef Degan Septoadji, Co-Founder FoodCycle Indonesia Astrid Paramita, dan Food Blogger Windi Iwandi.
Para pembicara tersebut tak hanya membicarakan mengenai pengelolaan makanan sisa, tapi juga memberikan solusi dengan cara berbagi resep-resep ampuh berbahan-bahan sisa yang kerap dibuang. (*)
