Lamongan, Jatim (ANTARA) - Pemkab Lamongan melepas sebanyak 12 peserta Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dari daerah setempat, untuk kemudian memperkuat Kontingen Jatim di cabang olahraga bermotor, bola tangan, panahan, panjat tebing, gulat, aeromodelling, pencak silat, renang dan catur.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi di Lamongan, Minggu mengatakan, 12 peserta itu terdiri dari 6 orang atlet, 1 orang mekanik, 4 orang pelatih, dan 1 orang wasit juri, dan dilepas secara virtual melalui platform zoom meeting.
"Saya berharap, atlet Lamongan dapat terus menjaga prestasi, bahkan dapat kembali pulang membawa medali, sebab beberapa kali sudah berprestasi. Jaga kebiasaan-kebiasaan ini, jaga tradisi, atlet dari Lamongan nanti pulang membawa prestasi, pulang bawa medali," kata Yuhronur, dalam siaran persnya.
Yuhronur mendukung penuh delegasi Lamongan untuk berjuang dan berkompetisi di PON XX Papua.
Dalam kesempatan itu, Yuhronur selain memberikan doa dan dukungan, juga mendorong semangat dan motivasi, ditambah memberi uang saku kepada para peserta delegasi asal Lamongan.
"Sekali lagi ingat, kalian semuanya tidak hanya membawa nama Lamongan, tapi juga Jawa Timur, sekaligus membawa prestasi diri masing-masing. Terima kasih, semangat, saya selalu berdoa untuk kalian semua. Tetap semangat, jaga diri, dan jaga kesehatan masing-masing," kata Yuhronur.
Sementara itu, secara umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur menyiapkan lebih dari 500 atlet untuk bertanding di PON XX Papua yang digelar pada 2-15 Oktober 2021.
PON XX Papua diselenggarakan di empat klaster, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Merauke dan Kabupaten Mimika.
Secara total, jumlah atlet dari masing-masing KONI provinsi hanya berjumlah 6.144 orang, ditambah dengan atlet tuan rumah 922 orang, sehingga total keseluruhan mencapai 7.066 atlet.
Mereka akan bertanding di 37 cabang olahraga, 56 disiplin dan 679 nomor pertandingan. (*)
