Jakarta (ANTARA) - Perwakilan dari Jawa Timur yakni Pelangi Tunjung K meraih juara satu dalam lomba bertutur tingkat SD/MI yang diselenggarakan Perpusnas secara daring, 6-9 September 2021.
Pelangi dinyarakan unggul pada final yang diselenggarakan, Kamis, dengan membawakan kisah "Pak Mendong dan Mbok Mendong" yang menceritakan tentang keluarga miskin.
Juara kedua diraih Binar Mutiara Yahya dari DI Yogyakarta dan juara ketiga diraih Hanania Yazid dari Banten.
Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpustakaan Nasional Deni Kurniadi mengatakan kemampuan bertutur adalah hasil literasi pada tahap pemahaman dan pemaknaan apa yang tersurat dan yang tersirat yang diperoleh dari kegiatan membaca.
"Dari kandungan bahan bacaan berbasis konten lokal mereka mendapatkan pesan-pesan moral ataupun keluhuran budi pekerti sebagai bagian dari warisan kekayaan Nusantara," ujar Deni.
Sejak usia dini, anak-anak perlu ditanamkan sikap saling menghormati, etika sopan santun, rasa belas kasih, bergotong-royong, menerima setiap perbedaan dan toleransi, serta sikap peduli terhadap lingkungan, sehingga di masa depan mereka tidak hanya menjadi generasi yang cerdas dan berdaya saing namun tetap memiliki kualitas akhlak istimewa.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama Kepala Pusat Analisis Perpustakaan dan Pengembangan Budaya Baca Perpusnas, Adin Bondar, menguatkan pesan lomba bertutur ini merupakan salah satu cara dalam menggiatkan program gemar membaca di kalangan anak-anak.
Menurut dia, sangat penting untuk menumbuhkembangkan kreativitas anak, terutama kreativitas dalam membaca.
"Ini untuk merangsang kerja otak dan imajinasi mereka dalam menggiatkan dirinya dalam gerakan literasi yang menjadi program pemerintah," kata Adin.
Lomba bertutur, kata dia, juga dinilai strategis dalam membangun kognitif anak dan membangun kebiasaan anak dalam membaca. (*)