Surabaya (ANTARA) - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII siap memperkuat merek "Nusakita", yakni komoditas PTPN Group berupa minyak goreng, gula pasir, teh dan kopi dengan aneka produk hilir komoditas perkebunan.
Kepala Bagian Sekretaris Perusahaan PTPN XII Winarto di Surabaya, Kamis, mengatakan, PTPN XII dikenal memiliki produk hilirisasi perkebunan yang telah dipasarkan sejak beberapa tahun lalu, antara lain dengan merek dagang Rollaas berupa kopi bubuk, teh sachet, cokelat, serta air minum dalam kemasan.
"Langkah hilirisasi ini merupakan menjaga ketahanan pangan dan mendorong peningkatan nilai tambah," kata Winarto, dalam siaran persnya.
Varian produk yang dipasarkan secara ritel sejak tiga tahun terakhir juga bertambah dengan produk gula pasir dari Pabrik Gula Glenmore yang penjualannya dikemas 1 kg, 5 kg, dan 50 kg.
“Penjualan produk hilir tersebut ditangani PT Rolas Nusantara Mandiri (anak perusahaan PTPN XII) secara daring maupun luring, dan telah menjangkau wilayah Jawa Timur maupun nasional. Oleh karena itu, kami siap memperkuat brand Nusakita untuk memperluas pemasaran produk hilir," kata Winarto.
Menurut Winarto, hilirisasi produk yang dilakukan PTPN XII selama ini telah berdampak positif, berupa peningkatan nilai tambah komoditas perkebunan, dan hasil penjualannya memberikan kontribusi terhadap pencapaian pendapatan PTPN XII yang mencapai Rp1,43 triliun pada tahun 2020.
"Kami yang merupakan salah satu dari PTPN Group juga akan menyiapkan produk gula pasir, teh dan kopi, untuk dijadikan bagian dari hasil perkebunan yang dipasarkan secara ritel dengan brand Nusakita," katanya.
PTPN XII merupakan BUMN yang berkantor pusat di Surabaya dan mengelola kebun kopi arabika seluas 5.471 hektare dan kopi robusta 5.244 hektare di Jatim, ditambah memiliki kebun teh seluas 1.710 hektare di wilayah Kab. Blitar, Malang, Lumajang, Jember.
Selain itu, PTPN XII juga mengoperasikan Pabrik Gula Glenmore di Kabupaten Banyuwangi dengan realisasi produksi tahun 2020 sebanyak 44.255 ton gula pasir, dan tahun ini ditargetkan naik menjadi 61.000 ton dengan masa giling 125 hari.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir telah meluncurkan produk hilir PTPN dengan merek Nusakita untuk produk minyak goreng, gula pasir, teh, dan kopi.
Peluncuran Nusakita bertepatan dengan momentum Peringatan HUT Ke-76 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2021 di Jakarta, sebagai simbolisasi persembahan PTPN untuk bangsa.
