Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Madiun mencatat jumlah warganya yang sembuh dari infeksi COVID-19 bertambah 62 orang, sehingga total kasus sembuh mencapai 554 orang hingga Sabtu, 23 Januari 2021 dari sebanyak 699 total kasus konfirmasi.
Berdasarkan rilis yang dikeluarkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Madiun, tambahan 62 orang pasien sembuh tersebut berasal dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Madiun.
"Sesuai data Satgas COVID-19, tambahan kasus konfirmasi baru di Kabupaten Madiun pada Sabtu (23/1) mencapai 11 orang, sembuh 62 orang, dan meninggal dunia dua orang," ujar Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Madiun Mashudi dalam keterangannya di Madiun, Sabtu malam.
Adapun, dari 62 pasien sembuh tersebut, terbanyak merupakan warga Kecamatan Jiwan, Wungu, dan Mejayan. Sedangkan sisanya tersebar dari sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun.
Mashudi menjelaskan, meski kasus sembuh tergolong banyak, namun warga Kabupaten Madiun tetap diminta menjaga protokol kesehatan karena kasus konfirmasi baru masih terjadi.
Menurut dia, kasus penularan COVID-19 di Madiun kebanyakan disebabkan karena kontak erat dengan kasus sebelumnya dan klaster kegiatan masyarakat seperti kenduri ataupun tahlilan.
"Karena saat ini telah ada klaster COVID-19 yang bermacam- macam di Kabupaten Madiun, maka masyarakat harus terus waspada dan menjaga protokol kesehatan untuk cegah COVID-19," katanya.
Data Satgas COVID-19 setempat mencatat, total hingga Sabtu, 23 Januari 2021, warga Kabupaten Madiun yang terinfeksi COVID-19 mencapai 699 orang. Dari jumlah 699 orang tersebut, sebanyak 554 telah sembuh, 62 orang meninggal dunia, 28 orang menjalani isolasi mandiri, dan 55 orang sedang dirawat.