Malang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang memastikan seluruh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan petugas ketertiban di tempat pemungutan suara telah menjalani tes cepat COVID-19 sebelum menjalankan tugas penyelenggaraan pilkada pada 9 Desember 2020.
Anggota KPU Kabupaten Malang Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Marhaendra Mahardika mengatakan bahwa secara keseluruhan telah dilakukan tes cepat terhadap 44.991 orang yang akan bertugas pada pilkada.
"Untuk hasilnya masih menunggu koordinasi. Terhadap petugas yang kedapatan reaktif, akan dinonaktifkan, atau tidak ditugaskan pada hari 'H'," kata Mahardika di Malang, Jawa Timur, Selasa.
Mahardika menjelaskan dari total sebanyak 44.991 orang petugas yang menjalani tes cepat COVID-19 tersebut, sebanyak 34.993 orang merupakan petugas KPPS dan 9.998 orang merupakan petugas ketertiban pada masing-masing TPS.
Mahardika menambahkan jika ada 1-2 petugas yang kedapatan reaktif pada satu TPS, tidak akan menjadi masalah karena proses pemungutan suara tersebut masih bisa dilanjutkan dengan lima orang petugas KPPS dalam satu TPS.
Namun, jika petugas yang reaktif lebih dari dua orang pada satu TPS, KPU Kabupaten Malang akan menugaskan petugas lain dari TPS terdekat, agar pelaksanaan pemungutan suara bisa berjalan dengan lancar.
"Jika yang reaktif di satu TPS lebih dari dua orang, akan menggeser petugas KPPS atau menugaskan petugas KPPS dari TPS terdekat. Dalam satu TPS minimal harus tersedia lima orang petugas KPPS," ujar Mahardika.
Pilkada Malang 2020 akan diikuti oleh tiga pasangan calon. Pasangan calon pertama adalah Sanusi, dan Didik Gatot Subroto (SanDi), yang merupakan pasangan petahana, dan diusung oleh enam partai politik. Pasangan tersebut, merupakan pasangan calon nomor urut 1.
Enam partai politik tersebut adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Partai Nasdem, Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Gerindra, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Sementara untuk pasangan nomor urut 2 adalah Lathifah Shohib, dan Didik Budi Muljono (LaDub) yang diusung oleh dua partai politik yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), bersama Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Terakhir, adalah pasangan Heri Cahyono, dan Gunadi Handoko (Malang Jejeg) yang merupakan pasangan dari jalur perseorangan yang lolos dalam tahapan verifikasi faktual dukungan perbaikan, dan merupakan pasangan calon nomor urut 3.
KPU Malang pastikan seluruh petugas KPPS dan TPS telah tes cepat COVID-19
Selasa, 8 Desember 2020 17:33 WIB