Surabaya (ANTARA) - Ruas tol Pandaan-Malang di Jawa Timur meraih sertifikat sebagai tol ramah lingkungan atau Sertifikasi Green Tol Road dari Green Product Council Indonesia (GPCI) dengan level Gold plus setelah melalui beberapa proses tahapan.
"Kami berharap ruas-ruas tol Jasamarga lainnya bisa mendapatkan sertifikat ini. Kebetulan semua direktur anak perusahaan sudah ada di sini dan kami berharap semua anak perusahaan dapat memegang sertifikat Green Toll Road," kata Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desi Arryani, dalam keterangan persnya yang diterima di Surabaya, Selasa.
Raihan sertifikasi ini, juga diraih Jalan Tol Gempol-Pandaan dengan level Silver plus yang dikelola oleh PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT)
Desi mengatakan, inisiatif sertifikasi Green Toll Road ini dapat menjadi role model bagi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya untuk mengimplementasikan dalam pengelolaan ruas tol di luar Jasa Marga Group.
"Di ulang tahun yang ke-42 Jasamarga, kami melakukan terobosan dengan adanya sertifikat Green Toll Road. Kami berharap Jasamarga dapat terus berkontribusi aktif serta dapat menularkan hal ini kepada BUJT lainnya agar kesinambungan lingkungan tetap terjaga," katanya.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengucapkan selamat atas dua sertifikat yang berhasil diraih Jasa Marga.
"Saya ucapkan selamat untuk Jasamarga yang berhasil mendapatkan sertifikat Green Toll Road dan selamat ulang tahun yang ke-42. Sertifikat ini harus menjadi acuan Jasamarga sebagai corporate initiator yang mampu membawa kepemimpinan bagi BUJT yang lain dan menjadi Leader Company dalam menghubungkan Indonesia," ucapnya.
Sebelumnya, proses sertifikasi Green Toll Road Indonesia dilakukan Green Infrastucture and Facilities Indonesia yang merupakan sub divisi Green Product Council Indonesia (GPCI), organisasi nirlaba di bawah naungan Global Ecolabel Network (GEN).
Baca Juga : Tol Pandaan-Malang siap jadi tol ramah lingkungan pertama di Indonesia
Dalam rating tool sertifikasi Green Toll Road ditetapkan 3 tingkatan implementasi Green Toll Road, yaitu Gold, Bronze dan Silver.
Chairman GPCI Hendrata Atmoko menjelaskan fokus dalam Green Toll Road Indonesia meliputi enam indikator yaitu Akses, kelayakan dan pelayanan, efisiensi energi dan air, lingkungan, material, konstruksi serta kerja sama kewilayahan.
"Lompatan yang dilakukan Jasamarga dalam membangun bisnis yang lebih ramah lingkungan sangat bagus, dan bisa menjadi inspirasi dari BUJT lainnya. Bahwa sangat mungkin menjalankan bisnis yang memiliki profit namun tetap memiliki kontribusi positif ke lingkungan," katanya.