Surabaya (ANTARA) - Perusahaan Daerah Pasar Surya (PDPS) Surabaya membagikan masker dan kaos tangan kepada para pedagang di pasar tradisional Kota Pahlawan, Jatim, guna mengantisipasi atau mencegah penyebaran virus corona.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PD Pasar Surya Kota Surabaya Muhibuddin, di Surabaya, Rabu, mengatakan sebagai upaya pencegahan terhadap virus corona, PD Pasar Surya ikut bersiaga dengan mengimbau pedagang yang berada di bawah pengelolaan PD Pasar diimbau mengenakan masker.
"Di seluruh pasar yang dikelola PD Pasar Surya, kini telah ditempeli selebaran. Selebaran itu berisikan beberapa cara untuk pencegahan virus tersebut. Selebaran itu juga sekaligus upaya sosialisasi kepada seluruh pedagang dan pengunjung di pasar," katanya.
Selain dengan selebaran, lanjut dia, sosialisasi juga dilakukan dengan pengeras suara. PD Pasar Surya, lanjut dia, juga membagi-bagikan masker sebagai penutup hidung dan mulut. "Kami juga membagikan kaos tangan kepada pedagang," ujarnya.
Menurut dia, masker dan kaos tangan itu lebih diprioritaskan kepada pedagang dengan jenis jualan basah yakni pedagang ikan, daging dan unggas.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) RI, virus corona diduga penularannya dilakukan dari hewan ke manusia. Dalam kasus yang diketahui muncul di Wuhan, Thiongkok itu, semua yang terkena virus iti memiliki riwayat kontak dengan hewan.
"Tetapi kami juga membagikan masker dan kaos tangan itu kepada pedagang dengan jenis jualan kering," katanya.
Adapun selebaran yang ditempelkan di pasar-pasar berisikan informasi tentang gejala virus corona seperti hanya demam, batuk pilek, gangguan pernapasan, sakit tenggorokan, letih dan lesu.
Sedangkan upaya pencegahan yang bisa dilakukan adalah sering mencuci tangan menggunakan sabun. Langkah pencegahan lain yakni mengkonsumsi gizi seimbang dengan memperbanyak sayur dan buah. Berikutnya, rajin olahraga dan istirahat yang cukup.
Selanjutnya yang harus diperhatikan berkaitan dengan hewan adalah hindari atau jangan mengkonsumsi daging yang tidak dimasak. Selain itu selalu berhati-hati bila kontak dengan hewan.
"Tak kalah penting, gunakan masker dan kaos tangan karena itulah sebagai langkah pencegahan, kami membagi-bagikan masker dan kaos tangan," kata Muhibuddin.*
