Mojokerto (ANTARA) - Saluran pipa di wisata air panas Padusan Pacet, Mojokerto, Jawa Timur, putus diterjang banjir yang melewati Sungai Dawuan pada Jumat sore, hingga mengakibatkan lokasi wisata ditutup sementara.
Kepala Kepolisian Sektor Pacet Mojokerto AKP Didik Budi Haryono membenarkan adanya banjir yang terjadi di lokasi wisata air panas.
"Banjir bandang terjadi karena hujan lebat yang mengguyur wilayah Pacet sejak siang hingga sore hari dan mengakibatkan saluran pipa air panas putus," ujarnya.
Banjir tersebut diduga debit air yang cukup tinggi sehingga tidak mampu ditampung oleh Sungai Dawuan.
"Akibat debit air Sungai Dawuan yang mengalami peningkatan yang sangat tinggi itu menyebabkan pipa-pipa saluran air panas putus dan hanyut diterjang banjir bandang," katanya.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihak pengelola air panas Padusan Pacet menutup sementara lokasi wisata itu.
"Petugas kepolisian dan TNI dibantu relawan melakukan sterilisasi di dekat Sungai Dawuan supaya masyarakat tidak ada yang mendekat ke sungai," ujarnya.
Ia menambahkan, rencananya pipa air panas yang putus akan diperbaiki pada Sabtu (28/12), namun untuk pembukaan wisata Padusan Pacet masih menunggu perkembangan situasi.
"Semoga keadaan bisa segera normal kembali," katanya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda mengemukakan jika pada sore dan malam hari sejumlah daerah di Jawa Timur diprediksi akan terjadi hujan deras disertai angin kencang.