Kediri (ANTARA) - TNI gotong royong membantu membangunkan rumah warga kurang mampu di Desa/Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, sebagai bentuk kedekatan dengan warga dalam rangka Wasev Bakti TNI semester II Tahun Anggaran 2019.
"Di Kediri satu dan sisanya ada program jambanisasi. Memang karena keterbatasan anggaran, jadi tidak semua masyarakat tapi (program) akan berkelanjutan," kata Wakil Asisten Teritorial Kepala Staf Angkatan Darat (Waaster Kasad) Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo saat meninjau rumah Lami (73) di Dusun Bukaan, Desa/Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senin.
Gathut mengatakan, program ini dilaksanakan oleh seluruh kodim di Indonesia. Ada 318 kodim yang menyelenggarakan kegiatan yang sama dan di Kediri juga cukup luar biasa.
Bahkan, partisipasi dari perbankan untuk ikut memberikan bantuan. Hal itu menunjukan adanya sinergisitas yang baik antara TNI/ polri, dan semua instansi untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
Ia menambahkan, program jambanisasi juga dilakukan sebagai bentuk bantuan sekaligus ajakan kepada masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat. Jika sebelumnya, ada warga yang belum punya jamban, saat ini mereka sudah punya.
Jamban itu dibangun di rumah Ponijan, yang merupakan tetangga Nyonya Lami.
"Dulu banyak masyarakat yang tidak peduli jambanisasi. Dampaknya banyak sekali masyarakat yang terkena sakit, diare. Itu tidak sadar. Makanya, kami dorong untuk masing-masing rumah punya jamban," kata dia.
Sementara itu, Nyonya Lami mengaku sangat senang rumahnya dibangun. Ia juga berterimakasih banyak karena kini rumahnya sudah bagus.
Rumah yang dibangun tersebut milik Lami. Ia adalah seorang petani dan selama ini tinggal dengan anaknya. Suaminya sudah meninggal dunia, sedangkan kehidupannya juga kurang mampu.
Rumah yang bersangkutan dirobohkan lalu dibangun ulang. Proses pembangunan juga relatif cepat. Bahan dasarnya dengan batu kapur. Untuk atap juga dari genteng. Selain itu, di dalam juga diberi fasilitas seperti tempat tidur serta almari kecil. Rumah itu juga dilengkapi dengan kamar mandi. Terdapat juga televisi kecil ditempatkan di dalam rumah.
Warga juga ikut senang, karena rumah tetangga mereka dibangun kembali oleh anggota TNI. Warga juga ikut ramai-ramai masuk ke dalam rumah Lami, setelah rombongan Brigjen TNI Gathut selesai meninjau lokasi rumah.
Dalam acara itu, juga terdapat peresmian pemberian mobil ambulans yang merupakan CSR dari BRI Kediri. Warga juga diharapkan tidak sungkan untuk menghubungi TNI jika membutuhkan kendaraan ambulans.
TNI bangun rumah warga kurang mampu di Kediri
Senin, 23 Desember 2019 21:16 WIB