Surabaya (ANTARA) - Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Surabaya periode 2019-2024 yang terdiri dari ketua dan tiga wakil ketua resmi dilantik dalam rapat paripurna yang digelar di Gedung DPRD Surabaya, Jawa Timur, Kamis.
"Kedudukan kami berempat sebagai pimpinan DPRD dalam melaksanakan tugas dan kewenangan di DPRD Surabaya adalah sama," kata Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono saat memberikan sambutan di acara pengucapan sumpah dan janji pimpinan DPRD Surabaya.
Diketahui dalam sidang paripurna kali ini, Adi Sutarwijono ditetapkan sebagai Ketua DPRD Surabaya dan tiga anggota dewan diangkat sebagai Wakil Ketua DPRD Surabaya meliputi Laila Mufidah dari PKB , A.H. Thony dari Partai Gerindra dan Reni Astuti dari PKS.
Baca juga: Pimpinan DPRD Surabaya 2019--2024 ditetapkan
Pelantikan pimpinan DPRD Surabaya tersebut tidak dihadiri Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dikarenakan masih ada tugas dinas di luar negeri sehingga digantikan oleh Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana.
Adi mengatakan kedudukan pimpinan dan anggota DPRD Surabaya bukan kedudukan atasan dan bawahan, melainkan kedudukan yang sama sebagai wakil rakyat. Adapun yang membedakannya adalah tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota dewan.
"Kami mengharapkan anggota dewan tidak perlu sungkan atau segan untuk berkomunikasi dengan kami. Bahkan memberikan teguran apabila kami menjalan tugas tidak sesuai dengan peraturan yang ada," kata Adi yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini.
Baca juga: Demo ratusan mahasiswa warnai pelantikan pimpinan DPRD Surabaya
Adi yang kerap dipanggil Awi ini juga mengharapkan adanya dukungan kerja sama dan komunikasi intensif dari wali kota dan wakil wali kota Surabaya, para pimpinan parpol serta komponen masyarakat sehingga tugas kedewanan berjalan dengan lancar.
Adapun beberapa program yang sudah menanti di antaranya pembentukan alat kelengkapan DPRD Surabaya, pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS) APBD Surabaya 2020, serta pembahasan Rancangan APBD Surabaya 2020.
"Oleh karena itu, kita perlu bergerak cepat untuk menyelesaikan agenda tersebut," katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengatakan atas nama Pemkot Surabaya mengucapkan selamat atas dilantiknya Adi Sutarwijono selaku Ketua DPRD Surabaya dan tiga wakil ketua DPRD Surabaya, Laila Mufifah, A.H. Thony dan Reni Astuti.
Ia berharap amanah ini dapat diemban dengan baik dan pimpinan serta anggota DPRD dapat membawa aspirasi masyarakat untuk membawa Kota Surabaya semakin maju, sejahtera, bermartabat serta mampu merealisasi kemandirian ekonomi dengan selalu mempertahankan budaya dan kearifan lokal untuk menunjukkan kepribadian bangsa Indonesia.
"Inilah mimpi besar untuk memajukan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Menurut Whisnu, semua itu bisa diwujudkan dengan adanya sinergi antara eksekutif dan legislatif serta stakeholder lainnya. Sinergi tersebut diharapkan bisa menggerakkan program dan kegiatan pembangunan.
"Harus ditingkatkan agar mampu melahirkan inovasi baru demi kesejahteraan. Saya berharap hubungan eksekutif dan legislatif dapat dikuatkan," katanya.