Jakarta (ANTARA) - Sepeda motor milik wartawan media daring Okezone, Puternanegara, ikut dibakar massa saat terjadi ricuh demonstrasi di pintu belakang gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu.
Putera menjelaskan, sepeda motornya jenis Supra X-125 yang terparkir di Pos Polisi Palmerah di Jalan Tentara Pelajar, Jakarta Pusat, hangus terbakar, usai massa yang terdiri dari siswa SMA/STM mencoba masuk ke pintu gerbang pejalan kaki gedung DPR/MPR sekiranya pukul 14.25 WIB.
"Saya mencoba menyelamatkan diri, karena panik massa sudah melemparkan batu dan barang lainnya,” katanya.
Putera yang hendak meliput ke DPR/MPR tak bisa masuk lantaran Polisi sudah membuat barikade agar massa tak merangsek masuk. Begitu pula Pamdal DPR/MPR yang melarang Putera untuk memarkir kendaraannya di dalam komplek gedung.
Setelah itu, bentrokan pun pecah sehingga Putera juga menyelamatkan diri masuk gedung DPR/MPR. Massa mulai menimpuki polisi dengan batu dan turut merusak barang yang ada di depan mereka termasuk motor milik Putera.
Di dalam motor itu pun terdapat beberapa barang penting milik Putera, seperti tas yang beriskan telepon genggam, kartu ATM dan beberapa surat penting lainnya.
Tak hanya sepeda motor milik Putera, sedikitnya ada tiga motor lainnya yang terparkir di Pos Pol Palmerah juga ikut dibakar massa saat kericuhan tersebut.