150 Anak Kurang Mampu Mojokerto Ikuti Khitanan Massal

Mojokerto (Antaranews Jatim) - Sekitar 150 orang anak kurang mampu yang ada di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur mengikuti kegiatan khitanan massal gratis yang diselenggarakan oleh perusahaan farmasi PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui anak perusahaannya PT Hexpharm Jaya bekerja sama dengan Asosiasi Rumah Sakit Nahdatul Ulama (ARSINU).

Selain khitanan juga diadakan edukasi kesehatan bagi masyarakat mengenai penanganan luka yang bersih dan nyaman, serta pemeriksaan kesehatan gratis berupa tensi, cek gula dan konsultasi kesehatan bagi warga setempat.

"Kalbe Grup akan terus mewujudkan komitmennya terhadap kesehatan masyarakat khususnya kesehatan anak di Indonesia," ujar Bonny Anom, Marketing Manager PT Hexpharm Jaya di sela kegiatan yang berlangsung di Gedung Wisma NU Kabupaten Mojokerto.

Ia mengemukakan, kegiatan khitan ini merupakan kerjasama yang kelima kalinya dengan RS Jejaring NU yang ditujukan bagi anak kurang mampu dan kesulitan dalam mengakses fasilitas kesehatan karena berbagai faktor.

"Kami berharap tingkat kesehatan anak di Indonesia terus meningkat karena anak merupakan generasi penerus bangsa dan negara ini," katanya.

Sementara itu, Zulfikar As'ad selaku ketua ARSINU menyambut baik kerja sama kegiatan sosial berupa khitanan massal ini.

"Kami berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut agar dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan peningkatan kesehatan anak, karena anak sehat dan shaleh adalah harapan masa depan bangsa," katanya.

Ia menambahkan, selain khitanan massal, juga diadakan edukasi kesehatan bagi masyarakat sekitar dengan topik penanganan luka yang ersih dan nyaman.

"Dalam edukasi ini akan disampaikan mengenai penanganan seputar luka seperti luka paska sirkumsisi, luka bakar, luka lecet karena jatuh dan pencegahan agar luka tidak menjadi kronik," ucapnya.

Ia berharap, kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan pada tahun-tahun selanjutnya supaya banyak masyarakat yang kurang mampu bisa terus terbantu dengan adanya kegiatan ini.

"Harapan kami bisa terus berlanjut pada tahun-tahun yang akan datang supaya banyak masyarakat yang terbantu," katanya.(*)