Surabaya (Antaranews Jatim) - Progres pembangunan Lapangan Tembak bertaraf Internasional di Jalan Kedung Cowek, Kota Surabaya, Jawa Timur atau berdekatan dengan Jembatan Suramadu saat ini sudah mencapai 80 persen.
Kepala Bidang Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Surabaya, Iman Cristian, di Surabaya, Jumat, mengatakan Lapangan Tembak yang mulai dibangun Juli lalu hingga November ini dalam tahap pembangunan struktur bangunan dan pengurukan tanah.
"Saat ini sudah mencapai 80 persen dan diharapkan pada ahkir Desember 2018 progresnya mencapai 100 persen untuk struktur bangunan," katanya.
Menurut dia, lapangan tembak ini dibangun di atas lahan seluas 3 hekatare milik Pemkot Surabaya mengunakan dana APBD Surabaya sebesar Rp53 milliar dengan pelaksana proyek PT Media Cipta Perkasa (MCP).
Rencananya, lanjut dia, dalam satu lokasi akan dibangun dua arena lapangan tembak "indoor" (dalam ruangan) dan "outdoor" (luar ruangan). Sedangkan untuk tahap "finisihing" atau akhir pembangunan akan dilanjutkan pada tahun depan.
Iman mengatakan saat ini sudah terbangun lapangan tembak reaksi dan lapangan tembak prestasi. Ia menjelaskan untuk lapangan tembak reaksi semuanya ada 24 arena, kalau lapangan tembak prestasi ada empat arena dengan panjang 25 meter.
"Lapangan tembak prestasi dan reaksi yang dibangun saat ini sudah mencapai 60 persen," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, ada satu lagi lapangan tembak prestasi yang memiliki arena besar dengan panjang 50 meter. Rencananya lapangan tersebut akan dibangun tahun depan.
"Dengan ini semua kita sudah memenuhi standar internasional," katanya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebelumnya mengatakan lapangan tembak dikonsep menyenangkan layaknya di taman. "Jadi bukan seperti lapangan tembak yang ada (kaku), baik yang lapangan tembak indoor maupun outdoor," katanya.
Wali Kota Risma menambahkan, nanti untuk masyarakat yang ingin latihan menembak akan dikenakan tarif biaya karena untuk biaya perawatan lapangan tembak lumayan mahal.
"Yang jelas ini untuk persiapan kejuaraan dunia menembak 2019," ujarnya.
Ke depan, wali kota perempuan pertama di Surabaya ini berharap bisa melahirkan atlet-atlet internasional dari Surabaya, khususnya dari olahraga menembak. (*)
Pembangunan Lapangan Tembak Internasional di Surabaya Capai 80 Persen
Jumat, 30 November 2018 8:49 WIB
Saat ini sudah mencapai 80 persen dan diharapkan pada ahkir Desember 2018 progresnya mencapai 100 persen untuk struktur bangunan