Madiun (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun sukses menggelar lomba lari tingkat provinsi dengan tajuk "Charismatic 10K Run" yang diikuti oleh ribuan pelari dari wilayah Jawa Timur.
Data Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Madiun selaku pemrakarsa menyebutkan, kegiatan tersebut diikuti oleh sebanyak 2.350 peserta, baik pelajar maupun umum, dari berbagai wilayah di Jawa Timur.
Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto mengatakan, Charismatic 10K Run digelar dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional(Haornas) yang jatuh pada tanggal 9 September. Kegiatan besar tersebut juga dalam rangka mencari bibit atlet lari yang mumpuni.
"Saya sangat berharap, Kota Madiun berkontribusi secara nasional. Khususnya dalam melahirkan atlet-atlet lari yang andal. Sehingga ke depan meraih prestasi nasional maupun internasional," ujar Wali Kota Sugeng dalam sambutannya saat membuka kegiatan tersebut.
Menurutnya, tema Haornas tahun ini, yakni "Mari Berolahraga Untuk Membangun Indonesia" sangat tepat dengan kegiatan Charismatic 10K Run.
Untuk itu, ia ingin pemkot mampu menggelar kegiatan serupa di tahun mendatang dengan cakupan lebih besar lagi. Tidak hanya di tingkat provinsi saja, melainkan, hingga tingkat nasional.
Sekretaris Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Madiun Hanto Margono mengatakan, kegiatan tersebut diikuti oleh pelari dari daerah-daerah sekitar Kota Madiun, seperti Kabupaten Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, dan Pacitan.
"Juga daerah lain seperti, Lumajang, Malang, Banyuwangi, Jember, Probolinggo, Surabaya, Nganjuk, Kertosono, Trenggalek, dan Tulungangung," kata Hanto.
Ia menjelaskan, terdapat empat kategori dalam lomba lari tersebut. Yakni, umum putra, umum putri, pelajar putra, dan pelajar putri. Masing-masing kategori diambil enam pemenang.
Hadiah yang disiapkan juga cukup menarik. Tak heran, jumlah peserta yang ikut kegiatan tersebut membludak hingga ribuan orang.
"Untuk juara 1 kategori umum putra dan umum putri mendapat Rp10 juta. Selain itu, Rp5 juta untuk juara 1 kategori pelajar putra dan pelajar putri, masih banyak lagi," katanya.
Kegiatan tersebut mengambil rute, start di depan Balai Kota Madiun, lalu jalan HOS Cokroaminoto, Musi, Trunojoyo, Serayu, Taman Praja, Slamet Riyadi, Diponegoro, dr Soetomo, Kompol Sunaryo, dan finish kembali di Balikota Madiun Jalan Pahlawan.
Diacungi Jempol Peserta
Para peserta mengaku sangat antusias dengan gelaran lomba lari yng baru pertama kali digelar oleh Pemkot Madiun itu.
Sutikno, pelari asal Lumajang mengapresiasi perlombaan yang berjalan lancar dan menyenangkan tersebut. Ia menilai rute yang disiapkan panitia benar-benar lancar dan memudahkan peserta. Sehingga tak ada kendala yang berarti dalam lomba itu.
"Secara teknis sudah bagus banget. Kota Madiun memang jempol," kata pria yang sekaligus menjadi juara pertama kategori umum putra.
Adapun, sesuai data panitia, untuk juara 1 kategori pelajar putra diraih oleh Ricardus Bekey siswa dari SMK St Bonaventura Madiun dengan waktu tempuh 42 menit 15 detik dan juara 1 kategori pelajar putri diraih Marhaendrassiwi Palupi dari SMAN 2 Madiun dengan waktu tempuh 52 menit 56 detik.
Kemudian juara 1 kategori umum putra diraih Sutikno dari Lumajang dengan waktu tempuh 34 menit 1 detik dan kategori umum putri oleh Mila Karmila dari Probolinggo dengan waktu 41 menit 38 detik.
Para peserta berharap, ke depan agenda serupa dapat digelar lagi dengan format dan tampilan yang lebih seru. Guna kelancaran, kegiatan tersebut juga mendapat dukungan keamanan dari anggota Polri dan TNI setemat, yakni Polres Madiun Kota dan Kodim 0803/Madiun. (*)