Jombang (Antaranews Jatim) - PT Bank Negara Indonesia memberangkatkan ratusan santri dari wilayah Kabupaten Jombang, Jatim, untuk mudik atau pulang kampung halaman secara gratis dengan berbagai moda angkutan dalam tajuk "BNI Digimudik 2018".
Direktur Retail Banking BNI Tambok Setyawati di Jombang, Kamis mengatakan acara mudik gratis para santri ini bentuk apresiasi perbankan BNI terhadap loyalitas nasabah, dan diharapkan menjadi sarana untuk memaksimalkan program akuisisi dalam upaya meningkatkan Dana Pihak Ketiga (DPK).
"Aktivitas ini juga sekaligus menjadi bentuk kepedulian BNI untuk membantu pemerintah dalam mengatasi masalah transportasi," kata Tambok, menjelaskan.
Sementara CEO BNI Wilayah Surabaya Muhammad Jufri, mengatakan program Digimudik ini merupakan program BNI Wilayah Surabaya yang dilaksanakan di BNI Cabang Jombang, dengan memberangkatkan seratus santri dari berbagai pondok pesantren di Jombang.
Meliputi, Pondok Pesantren Darussalam, Pondok Pesantren Asrama Sulaiman Bilqis, Pondok Pesantren Tebu Ireng, Pondok Pesantren Asrama Ar Risalah Pondok Pesantren Al Aqoba, Pondok Pesantren Asrama Al Husna, serta Pondok Pesantren Asrama Hidayatul Quran.
Tujuan mudik terdiri dari dua tujuan yaitu rute timur ke Bangil, Pasuruan, Probolinggo, Klakah, Jember, Genteng dan berakhir di Banyuwangi. Kemudian rute barat ke Madiun, Ngawi, Sragen, Solo, Salatiga, Ungaran, dan Semarang.
Sementara selama perjalanan mudik, BNI memberikan potongan harga hingga 40 persen di?resto, toko oleh-oleh dan beberapa lokasi pilihan, serta memberikan "cashback" di SPBU dengan menggunakan kartu BNI melalui aplikasi EDC BNI dan YAP.
"Pada acara mudik ini, kami meminta peserta mengunduh aplikasi pembayaran BNI dengan sistem Scan QR Code ?YAP!? yakni aplikasi YAP! pada gawai Android / iOS, untuk digunakan sebagai alat pembayaran dan transaksi non-ltunai (cashless) tanpa menunjukkan kartu debit/kredit nya," katanya.(*)
