Surabaya (Antaranews Jatim) - Kapal Motor feri "roll on - roll off" KM Niki Sejahtera mengevakuasi empat anak buah kapal (ABK) Kapal Layar Motor (KLM) Lisa Indah yang terombang ambing gelombang di perairan dekat Pulau Bawean, Jawa Timur.
"Empat ABK ini sudah kami periksa kesehatannya dan alhamdulillah semuanya dalam kondisi sehat," ujar Penyidik Pegawai Negeri Sipil Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya Saifullah, saat dikonfirmasi di Surabaya, Jumat.
Dia mengatakan empat ABK tersebut, masing-masing Naeri, Busiri, Marji dan Asmadi, telah terombang-ambing gelombang berjarak sekitar 15 mil dari Pulau Bawean sejak Rabu, 10 Januari lalu.
Mereka berlayar dari Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, mengangkut bahan-bahan kebutuhan pokok menuju Pulau Bawean.
"Penyebabnya mesin mati," ujarnya.
Saifullah menjelaskan, KLM Lisa Indah adalah kapal kayu berkuran 6 "gross tonnage" (GT) yang tergolong berukuran kecil.
"Karena mesinnya mati, gelombang tinggi di perairan itu terus menghantam kapal dan airnya banyak yang masuk ke dalam," katanya.
Namun sampai terombang ambing di hari ketiga, Jumat siang tadi, empat ABK ini masih bertahan di atas kapal yang kondisinya sudah hampir tenggelam.
Hingga akhirnya diselamatkan oleh kapal feri Niki Sejahtera yang kebetulan melintas dalam pelayaran dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tujuan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
"Tadi sore 4 ABK ini diserahterimakan ke Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya oleh awak KM Niki Sejahtera setelah berlabuh di Tanjung Perak Surabaya," ujarnya.
Pihak kesyahbandaran telah menghubungi agen KLM Lisa Indah agar segera menjemput dan memulangkan 4 ABK-nya setelah melalui pemeriksan kesehatan dan dinyatakan sehat. (*)