Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Kota Surabaya mengoptimalkan keberadaan Command Center 112 di gedung Siola untuk membantu petugas dalam melaksanakan tugas pengamanan selama malam perayaan Natal dan tahun baru 2018.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, di Surabaya, Senin, mengatakan Command Center 112 memiliki petugas lengkap dari berbagai dinas, termasuk dari kepolisian untuk memantau kondisi Surabaya.
"Kalau menghadapi situasi mendesak, jangan panik. Segera hubungi nomor 112. Saya pikir 112 akan sangat membantu karena petugasnya lengkap," kata wali kota.
Hingga saat ini, informasi yang diperoleh Command Center 112 belum ada laporan kejadian yang signifikan yang diperoleh selama perayaan Natal yang berlangsung sejak Minggu (24/12) malam hingga Senin pagi ini.
Begitu juga tidak adan kejadian kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang sampai mengakibatkan adanya korban meninggal dunia, maupun bencana akibat faktor cuaca ektrem.
Risma telap berpesan kepada para petugas pengamanan yang melaksanakan tugas selama libur Natal dan pergantian tahun agar bisa mengemban tugas mulia.
Sebab, lanjut dia, ketika kebanyakan orang tengah beribadah dan juga berlibur bersama keluarga masing-masing, para personel pengamanan tersebut tetap menjalankan tugasnya.
Untuk itu, Risma mengaku bangga dengan petugas pengamanan dimana pada saat warga beribadah dan liburan, tapi petugas tetap melaksanakan tugas yang sebenarnya lebih berat dibandingkan tugas biasanya.
Menurutnya, dalam menjalankan tugas, para personel yang bertugas tidak hanya akan fokus pada pencegahan terjadinya tindak kejahatan/kriminalitas. Tetapi juga meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya kebakaran, termasuk kemungkinan cuaca yang ekstrem.
"Termasuk juga urusan harmonisasi antarwarga. Karena itu, petugas harus saling bahu-membahu dengan masyarakat," katanya.
Bila ada masalah, lanjut dia, harus ada respons cepat dan jangan sampai didiamkan. Ia berharap kota ini akan lebih aman dan warganya bisa melakukan aktivitas dengan kondisi nyaman. (*)