Madiun (Antara Jatim) - Jumlah penumpang yang menggunakan jasa angkutan kereta api di stasiun-stasiun wilayah PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun selama masa angkutan Lebaran 2017, yakni sejak "H-10" (16/6) hingga "H+4" (30/6) telah mencapai 199.844 orang.
Manajer Humas PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun Supriyanto, di Madiun, Sabtu mengatakan, jumlah tersebut merupakan akumulasi dari sejumlah stasiun di wilayah Daop Madiun.
"Di antaranya adalah dari Stasiun Madiun, Kediri, Tulugagung, dan Blitar. Jumlah tersebut meningkat jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya," ujar Supriyanto.
Sesuai data, pada periode yang sama di tahun 2016, jumlah penumpang menggunakan jasa kereta api di wilayah Daop 7 Madiun mencapai 165.345 orang.
Ia menjelaskan, naiknya penumpang yang menggunakan jasa kereta api di wilayah Daop Madiun tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal. Di antaranya adalah karena panjangnya liburan lebaran yang mencapai hampir satu minggu penuh.
Hal itu membuat orang lebih leluasa melakukan perjalanan mudik ke sejumlah saudara di kota-kota di daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
"Selain itu, disediakannya lebih banyak rangkaian tambahan KA Lebaran oleh PT KAI (Persero), dinilai juga ikut mempengaruhi," kata dia.
Dimana pada tahun 2016 hanya tersedia 10 perjalanan KA tambahan lebaran. Sedangkan pada tahun 2017 ini terdapat 14 perjalanan KA tambahan lebaran.
Diperkirakan, jumlah penumpang yang menggunakan jasa kereta api di sejumlah stasiun wilayah Daop 7 Madiun tersebut akan terus meningkat seiring dengan berakhirnya liburan lebaran.
"Paling ramai mungkin pada hari Sabtu (1/7) dan Minggu (2/7) seiring dengan berakhirnya liburan cuti bersama para pegawai," tuturnya.
Adapun PT KAI (Persero) mentetapkan masa angkutan Lebaran 2017 berlangsung selama 27 hari. Yakni, mulai tanggal 15 Juni 2017 (H-10) sampai dengan 11 Juli 2017 (H+15). (*)