Lumajang (Antara Jatim) - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur meraih penghargaan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) berprestasi untuk zona Pulau Jawa dan masuk dalam sembilan kabupaten/kota dari seluruh Indonesia sebagai TPID berprestasi.
Bupati Lumajang As'at Malik, Sabtu, mengatakan penghargaan itu sebagai pemicu utama bagi TPID Lumajang dalam memaksimalkan kerjanya, terutama dalam menekan laju inflasi di daerah.
"Penghargaan TPID berprestasi itu akan menjadi dorongan untuk lebih bekerja maksimal untuk TPID Lumajang," tuturnya di Lumajang.
Perwakilan dari Bank Indonesia (BI) Jember Galih Budi Utomo mengatakan ada tiga indikator penilaian penghargaan bagi TPID tingkat nasional yakni TPID Inovasi untuk penilaian bagi daerah melalui inovasi program yang dilakukan, TPID Terbaik untuk kota yang dihitung inflasinya, dan TPID Berprestasi dilihat dari intensitas kegiatannya dan program kerja unggulan yang dinilai.
"TPID Lumajang dinilai paling berprestasi di tingkat nasional karena dinilai berhasil berdasarkan program kerja unggulan yang diterapkan seperti Aksi Gerakan Pemupukan Organik dan Benih Unggul Bersertifikat (Sigarpun Bulat), Aksi Gemar Makanan Pokok Lokal (Si Gempal), dan Gemar Makan Ikan dan Pasar Agropolitan," tuturnya.
Menurut dia, program kerja tersebut mendapatkan dukungan program-program lain dari seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Lumajang.
"BI Perwakilan Jember sebagai pendamping teknis pengendalian inflasi daerah tidak kaget dengan keberhasilan Lumajang ini," ucap Galih yang juga sebagai pendamping teknis pengendalian inflasi daerah Lumajang.
Ia mengatakan perhatian Bupati Lumajang sangat tinggi untuk pengendalian inflasi di daerah karena hal itu terlihat dari rapat yang dipimpin langsung Bupati Lumajang, termasuk dengan hadir dalam pelaksanaan program-programnya.
"Contohnya, Bupati Lumajang hadir dalam kegiatan operasi pasar dan lain sebagainya, sehingga hal itu sangat mendorong keberhasilan pengendalian inflasi di Lumajang," katanya.
Dalam Rapat Koordinasi (Rakornas) TPID VII di Jakarta pada 4 Agustus 2016 yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo juga menyampaikan sejumlah penghargaan yakni penghargaan TPID terbaik 2015 diberikan kepada TPID Provinsi Sumatera Utara dan TPID Kota Padang untuk Kawasan Sumatera; TPID Provinsi Jawa Tengah dan TPID Kabupaten Jember untuk Kawasan Jawa; dan TPID Provinsi Bali dan TPID Kota Samarinda untuk Kawasan Timur Indonesia.
Sementara itu, penghargaan TPID Berprestasi 2015 diberikan kepada TPID Kota Tebing Tinggi untuk Kawasan Sumatera, TPID Kabupaten Lumajang untuk Kawasan Jawa, dan TPID Kabupaten Polewali Mandar untuk Kawasan Timur Indonesia.
Sedangkan penghargaan TPID inovatif 2015 diberikan kepada TPID Provinsi Aceh dan TPID Kota Medan untuk Kawasan Sumatera; TPID Provinsi Jawa Timur dan TPID Kota Surakarta untuk Kawasan Jawa; dan TPID Provinsi Gorontalo dan TPID Kota Balikpapan untuk Kawasan Timur Indonesia.(*)