Madiun (Antara Jatim) - Harga komoditas gula pasir di sejumlah pasar tradisional Kota Madiun, Jawa Timur, naik drastis menjelang bulan Ramadhan tahun 2016.
Pantauan terakhir di Pasar Besar, Pasar Srijaya, dan Pasar Sleko Kota Madiun, harga gula pasir berkisar antara Rp15.000 hingga Rp16.000 per kilogram," ujar petugas pemantau laju inflasi dari Bagian Perekonomian Kota Madiun, Nuke, kepada wartawan, Sabtu.
Menurut dia, harga tersebut naik signifikan sejak akhir bulan April lalu yang masih berkisar Rp11.000 hingga Rp12.000 per kilogram.
"Kami tidak tahu faktor apa yang menyebabkan harga gula pasir naik sedemikian signifikan. Bisa jadi karena kebutuhan yang tinggi menjelang bulan puasa," kata dia.
Pihaknya mengaku akan terus melakukan pemantauan terhadap fluktuasi harga sejumlah komoditas menjelang bulan puasa dan Lebaran. Demikian juga terhadap komoditas gula pasir.
Guna megerek turun harga gula ke tingkat normal, Pemkot Madiun menggandeng semua pihak termasuk BUMN untuk melakukan pasar murah ataupun operasi pasar. Salah satunya pasar murah gula yang digelar oleh PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) Persero Cabang Madiun.
General Manager PT PPI (Persero) Cabang Madiun, Diah Mawarni, mengatakan, dalam pasar murah gula yang digelarnya, gula kristal putih dijual dengan harga Rp12.000 per kilogram. Masing-masing pembeli dibatasi hanya bisa membeli dua kilogram saja.
"Pasar murah untuk tahap awal ini dilakukan di tiga titik. Yakni di Pasar Srijaya, Pasar Winongo, dan Pasar Kojo Kota Madiun. Jumlah gula yang digelontorkan di tiga titik tersebut mencapai 1.000 kilogram atau 1 ton," kata Diah.
Ia menilai naiknya harga gula pasir di pasaran dipengaruhi oleh stok gula secara nasional yang menipis. Sedangkan permintaan cenderung tinggi, terlebih sebentar lagi memasuki masa bulan puasa dan Lebaran.
"Diharapkan, dengan pasar murah tersebut, harga gula di pasaran dapat terkerek turun hingga mendekati Rp12.000 per kilogram," kata dia.
Dia menambahkan, pasar murah gula tersebut akan terus dilakukan hinggga menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran mendatang. Adapun titik lokasi akan ditentukan oleh Disperindagkoppar dan Dinas Pasar Kota Madiun.
Adapun, jumlah total gula yang digelontorkkan ke masyarakat dalam pasar murah secara nasional mencapai 190.000 ton gula kristal putih.
Selain di Kota Madiun, rencananya, pasar murah gula juga akan digelar di kota-kota lain sekitar Madiun yang masih wilayah kerja PT PPI (Persero) Cabang Madiun. Di andiaranya di Magetan ataupun Ngawi. (*)
