Madiun (Antara Jatim) - PT KAI Daerah Operasional (Daop) 7 Madiun, Jawa Timur, melakukan perbaikan dan perawatan rel yang akan digunakan untuk pelayanan angkutan jalur mudik dan balik Lebaran tahun 2016.
"Perbaikan dan pemeliharaan di antaranya dilakukan di ruas rel yang berada di Stasiun Madiun dan sekitarnya," ujar Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto, kepada wartawan, Jumat.
Menurut dia, perbaikan rel kereta api di antaranya dilakukan dengan pemeriksaan kondisi rel, mulai dari kemiringan rel, lebar rel, pengencangan mur pada rel, hingga menambah kepadatan batu di sekitar rel.
Untuk melakukan perbaikan dan perawatan rutin tersebut, pihaknya akan melibatkan hingga sebanyak 40 personel gabungan.
Adapun hasil pemantauan tim, ditemukan adanya pelat atau sambungan dan mur pada rel yang perlu dikencangkan serta dilas agar tidak menimbulkan kerenggangan.
"Jika kondisi kerengganggan rel tidak segera diperbaiki, maka akan mengganggu kelancaran dan keamanan laju kereta api," kata dia.
Supriyanto menambahkan, perbaikan dan perawatan akan dilakukan secara bertahap di semua stasiun wilayah kerjanya. Rata-rata, ditargetkan setiap pekan mampu menyelesaikan perbaikan lintasan rel di sembilan stasiun.
"Dengan perbaikan dan perawatan yang bertahap tersebut, diharapkan pada H-15 lebaran sudah selesai sehingga tidak mengganggu jalannya arus mudik dan balik lebaran," kata dia.
Ia menambahkan, secara umum perawatan rutin dan perbaikan lintasan rel makin ditingkatkan jelang Ramadhan dan Lebaran 2016. Hal itu untuk mendukung keamanan penumpang kereta api.
Sesuai dengan data, PT KAI Daop 7 Madiun memiliki 32 stasiun di wilayah kerjanya. Stsaiun itu tersebar dari Ngawi hingga Jombang, serta Kediri hingga Blitar, dengan panjang rel mencapai 239,8 kilometer. (*)