Pasuruan Fasilitasi UKM Ruang Pamer Produk Unggulan
Rabu, 15 April 2015 15:51 WIB
Pasuruan (Antarajatim) - Pemkab Pasuruan mengembangkan Usaha Kecil Menengah (UKM) melalui ruang pamer (showroom) produk unggulan sebagai pusat oleh-oleh khas Pasuruan yang tersebar di empat lokasi guna mengangkat potensi daerah berupa makanan, minuman, maupun barang.
"Kami sudah memfasilitasi sarana, ruang pamer, maupun mendorong pelaku UKM agar menghasilkan produksi khas Kabupaten Pasuruan yang berkualitas di empat titik, yaitu di Pandaan, Bangil, Masjid Cheng Ho, serta di Grati," kata Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf ketika peresmian Pasuruan Corner di Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Rabu.
Ia mengatakan, dibangunnya pusat oleh-oleh khas Kabupaten Pasuruan itu diharapkan akan menghapus disparitas wilayah antara Pasuruan Timur dengan Pasuruan Barat yang selama ini dianggap bahwa wilayah timur masih tertinggal.
Selain itu, juga bertujuan untuk memeratakan wilayah pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pasuruan.
"Target investasi di Kabupaten Pasuruan selama tahun 2015 sebesar Rp3,5 triliun, sementara realisasinya sebesar Rp13 triliun. Dengan adanya empat sentra UKM ini, diharapkan bisa mengundang wisatawan lokal maupun mancanegara sehingga masuk dalam Pendapatan Anggaran Daerah (PAD)," katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Pasuruan, Achmad Chasani mengatakan ada sekitar 32 ribu UKM yang berada di Kabupaten Pasuruan. Namun dari total UKM tersebut, hanya 60 persen yang bisa berkembang dengan baik dan bisa bersaing dengan produk asing, sementara sisanya masih dalam tahap merangkak atau masih baru.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, faktor pengemasan produk dan pemasaran masih menjadi kendala pelaku UKM yang harus segera dicarikan jalan keluar. Agar bisa bersaing dengan produk asing lainnya, maka pihaknya harus melakukan "redesign" dan "packaging" produk agar terlihat menarik.
"Kemasan dan pemasaran produk memang masih menjadi kendala bagi para pelaku UKM, sehingga kami berupaya agar produk UKM Kabupaten Pasuruan dapat diminati di pasar lokal maupun nasional dengan memperhatikan kemasan dan kualitas produk yang akan dijual," ungkapnya.
Selain itu, ia menambahkan di Kabupaten Pasuruan memiliki produk unggulan dari sektor pertanian dan perkebunan, seperti bunga sedap malam di Kecamatan Rembang yang memiliki empat warna selain putih, yaitu warna merah, ungu, biru, dan kuning. Selain itu, produk unggulan Kabupaten Pasuruan juga berasal dari sektor Kelautan dan Perikanan, seperti olahan ikan di wilayah pesisir.
Dia berharap bahwa nantinya pemerintah bisa mensinergikan antara kalangan bisnis termasuk pelaku UKM, komunitas kreatif dan cendekiawan untuk dapat mendukung tercapainya target ekonomi kreatif. (*)