Antrean Kendaraan di Suramadu Capai 300 Meter
Minggu, 3 Agustus 2014 19:23 WIB
Bangkalan (Antara Jatim) - Antrean kendaraan bermotor di Jembatan Suramadu, sisi Madura pada arus balik Lebaran 1435 Hijriah, Minggu petang sekitar 300 meter, sedangkan untuk roda empat lancar, kata Kasat Lantas Polres Bangkalan AKP Yusis Budi Krismanto.
"Meski ada antrean, namun dibanding jumlah kendaraan yang melintas Sabtu (2/8) kemarin, kini jauh lebih sedikit, karena saat itu antrean hingga mencapai 1 kilometer untuk roda empat dan 700 meter untuk roda dua di waktu yang sama," kata Yusis Budi Krismanto menjelaskan.
Sebelumnya petugas memperkirakan pada sore hingga petang ini merupakan puncak arus balik Lebaran, karena pada Senin (4/8) kantor pemerintahan sudah mulai masuk. Demikian juga dengan libur sekolah juga mulai aktif kembali.
"Kemungkinan masih banyak warga Madura yang merayakan Lebaran Ketupat lebih dahulu di kampung halamannya, sehingga mereka menunggu perayaan Lebaran Ketupat selesai," katanya.
Kasat Lantas menjelaskan, antrean kendaraan bermotor di jembatan sepanjang 5,4 kilometer ini mulai terjadi sejak sore hari dan hingga sekitar pukul 18.30 WIB masih berlangsung.
Untuk mengurai antrean, Polres Bangkalan menerjunkan dua regu, gabungan dari Sabhara dan Lalu Lintas Polres Bangkalan.
Pintu tol Jembatan Suramadu ini merupakan satu dari 10 titik rawan kemacetan di Kabupaten Bangkalan berdasarkan data di Mapolres setempat.
Sembilan titik rawan lainnya, meliputi Dermaga Kamal, Pasar Lomaer, Blega, Galis, Tanah Merah, Patemon, Klampis, Sepulu dan Tanjun Bumi.
Kecuali di Suramadu, potensi kemacetan yang terjadi di Bangkalan umumnya karena adanya pasar tumpah. Banyak pedagang yang berjualan di pinggir jalan, sehingga berpotensi memacetkan arus lalu lintas.
Sementara, untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran 1435 Hijriah ini, Polres Bangkalan mendirikan sebanyak 12 pos layanan mudik di sejumlah titik jalur mudik di wilayah itu.
Ke-12 pos layanan mudik itu terdiri dari tiga kategori, meliputi Pos Pengamanan Lebaran, Pos Pelayanan Mudik Lebaran dan Pos Pantau Lebaran.
Pos pelayanan mudik Lebaran ini terletak di akses tol Jembatan Suramadu, pos pengamanan di Pelabuhan Kamal, sedangkan pos pantau Lebaran tersebar di sejumlah titik di dalam Kota dan beberapa kecamatan di Kabupaten Bangkalan.
Pos pelayanan mudik lebaran sebanyak 1 unit, pos pengamanan sebanyak 4 unit, sedangkan pos pantau Lebaran sebanyak 7 unit.
Adapun jumlah personel polisi yang diterjunkan guna mengamankan arus mudik dan balik Lebaran 1435 Hijriah kali ini sebanyak 290 personel polisi, gabungan dari berbagai kesatuan. Seperti satuan lalu lintas, Samapta, Intel dan Reskrim Polres Bangkalan.
"Jumlah sebanyak 290 personel polisi yang kami terjunkan itu, belum termasuk dari unsur lain, seperti Dishub, dan Satpol PP Pemkab Bangkalan," kata Kapolres Bangkalan AKBP Sulistijono.
Selain dari unsur polisi, pemantauan arus mudik dan balik Lebaran kali ini juga dibantu organisasi Pramuka dari Saka Bhayangkara, serta organisasi radio amatir di Kabupaten Bangkalan. (*)