Puluhan Guru Datangi Dindik Jember Pertanyakan Tunjangan
Rabu, 28 Mei 2014 19:28 WIB
Jember (Antara Jatim) - Puluhan guru yang tergabung dalam organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mendatangi Kantor Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu, untuk mempertanyakan pencairan tunjangan profesi pendidik (TPP).
Salah seorang pengurus PGRI Jember, Junaidi, mengatakan kedatangan sekitar 50 guru untuk mempertanyakan pencairan TPP sejak Januari-Maret 2014 karena hingga saat ini belum ada kejelasan kapan pencairan tunjangan tersebut.
"Dari sekitar 9.000 guru yang ada di Jember, baru 2.000 guru yang sudah menerima pencairan TPP bulan Januari-Maret 2014," tuturnya.
Menurut dia, pencairan TPP selama triwulan tersebut seharusnya bisa dicairkan pada April 2014, namun hingga akhir Mei ini belum ada kepastian kapan pencairan TPP sekitar 7.000 guru yang belum mendapatkan haknya dan membuat para guru resah.
"Kami menerima penjelasan dari Dindik Jember bahwa belum cairnya TPP selama tiga bulan karena data pokok pendidikan sebagian besar guru tidak valid, namun kami juga mendapatkan kabar sejumlah guru bisa mencairkan tunjangan asalkan membayar sejumlah uang," paparnya.
PGRI Jember, lanjut dia, akan membentuk tim yang beranggotakan 10 orang untuk mencari penyelesaian kasus pencairan tunjangan profesi pendidik tersebut, sehingga persoalan itu tidak menggantung.
"Saya berharap ada kejelasan untuk pencairan TPP, sehingga puluhan ribu guru bisa mengajar dengan tenang dan tidak terbebani dengan persoalan ketidakjelasan tunjangan tersebut," ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Jember Bambang Hariono belum bisa dikonfirmasi terkait persoalan tersebut, namun sejumlah pejabat unit kerja setempat berjanji akan menyampaikan persoalan itu kepada pimpinan.(*)