Trenggalek (Antara Jatim) - Dua dari lima petahana (pejabat kini) yang mendaftar lagi sebagai calon Komisioner KPU Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur periode 2014-2019, "terjegal" dalam ujian tulis, kesehatan, serta psikotest yang digelar tim seleksi daerah. Ketua Tim Seleksi (Timsel) KPU Trenggalek, Ahmad Sanusi, Senin mengatakan, dua petahana yang dipastikan gagal melenggang 20 besar masing-masing adalah Khusnu Roviq dan Jumani. "Tiga komisioner (KPU) lainnya lolos 20 besar dan akan mengikuti tahapan seleksi wawancara untuk menentukan 10 besar," terang Sanusi dikonfirmasi Antara melalui sambungan telepon. Tiga petahana komisioner KPU Trenggalek yang dipastikan lolos 20 besar itu masing-masing adalah Padna Sunu (Ketua KPU Trenggalek), Suripto (anggota) dan Budi Mukariyanto (anggota). Bersama 17 peserta seleksi lain yang lolos ujian teori/tulis, psikotest, dan kesehatan, mereka dijadwalkan mengikuti serangkaian wawancara kompetensi, antara tanggal 18-19 Mei mendatang. "Terhitung mulai hari ini hingga lima hari ke depan (12-17 Mei) kami publikasikan dulu hasil seleksi 20 besar untuk mengetahui tanggapan masyarakat, setelah itu dilakukan seleksi wawancara untuk menentukan 10 besar," tambahnya. Sanusi memastikan proses seleksi dilakukan secara obyektif, dengan mempertimbangkan keseluruhan hasil tes tulis, kesehatan maupun psikotes masing-masing peserta. Selain faktor pengalaman (jam terbang) dan pengetahuan bagi peserta seleksi baru, kegagalan sejumlah kandidat yang dinilai memiliki jam terbang di kepanitiaan pemilu maupun pilkada ditengarai Sanusi akibat faktor kesehatan dan psikotes. "Tanpa menyebut orang per-orang, beberapa kasus yang kami lihat seperti itu. Tapi secara keseluruhan penilaian obyektif, karena dari tujuh variabel penilaian semua diakumulasi dan dirata-rata. Timsel merangkingnya sehingga diperoleh 20 besar," paparnya. Sesuai jadwal, hasil serangkaian seleksi di tingkat timsel harus sudah diajukan ke KPU Jatim, paling lambat 22 Mei, untuk selanjutnya dilakukan uji kepatutan dan kelayakan sehingga terpilih lima calon komisioner terbaik. (*)
Dua Petahana "Terjegal" Seleksi Komisioner KPU Trenggalek
Senin, 12 Mei 2014 18:19 WIB