Isran Noor: Indonesia Butuh Pemimpin Peduli Rakyat
Minggu, 27 April 2014 20:38 WIB
Surabaya (ANTARA) - Indonesia membutuhkan pemimpin yang memiliki kepedulian kepada rakyat kecil dalam melaksanakan pembangunan dan memberikan pelayanan publik, kata Calon Presiden Konvensi Rakyat Isran Noor.
"Mudah-mudahan nanti akan terpilih presiden dan wakil presiden yang memiliki komitmen dan integritas di dalam membangun rakyat kita di seluruh Nusantara termasuk masyarakat berkebutuhan khusus," katanya, Minggu.
Isran yang juga Bupati Kutai Timur, Kalimantan Timur mengatakan dirinya mendoakan, siapa saja yang menjadi presiden harus memiliki kepedulian dan mempunyai keberpihakan kepada masyarakat yang paling bawah.
Hal itu penting karena di Indonesia saat ini terjadi kesenjangan yang luar biasa antara orang yang berpenghasilan tinggi dengan yang berpanghasilan rendah, masyarakat kelas atas dengan masyarakat bawah.
"Semoga kesenjangan itu terhapuskan atau berkurang, baik kesenjangan antarwilayah maupun kesenjangan setiap orang, personal atau individu," kata Isran yang juga Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ini.
Ia mengatakan, bangsa Indonesia adalah bagian daripada bangunan hasil ciptaan Allah SWT dengan segala kekurangan dan kelebihannya. Saat ini Bangsa Indonesia berjuang untuk bagaimana masyarakatnya bahagia dunia dan akhirat.
Selain itu, juga tidak memilih atau tidak diskriminatif dalam memberikan kesempatan kepada semua pihak, termasuk masyarakat dan warga Indonesia yang berkebutuhan khusus.
"Jadi, tidak ada niat dan tidak ada maksud diskriminatif, kalau masih banyak sekolah luar biasa (SLB) di Indonesia yang belum memiliki fasilitas yang cukup dan sempurna," kata Isran.
Ia mengatakan hal itu masih bisa dipahami dan dimengerti karena tugas dan tanggung jawab yang harus diselesaikan pemerintah banyak sekali akibat keterbatasan fasilitas terutama anggaran.
"Insya Allah, semua SLB di negara ini bisa dibangun dengan fasilitas yang cukup dan baik," kata pria kelahiran Sangkulirang, Kutai Timur, 20 September 1957 itu.
Isran mengatakan, pemerintah ke depan diharapkan bisa secara cepat memberikan pelayanan dan kesempatan kepada semua masyarakat termasuk masyarakat yang berkebutuhan khusus dalam membuat fasilitas-fasilitas pendidikan.
"Presiden, para menteri terkait, para gubernur, para bupati dan wali kota diharapkan juga bisa memberikan ruang yang memadai dan kesempatan kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat yang berkebutuhan khusus," kata Isran.