Polres Gresik Periksa Operator Perahu Tewaskan Tiga Mahasiswa

Gresik, (Antara Jatim) - Aparat Kepolisian Resor Kabupaten Gresik, memeriksa seorang operator perahu dalam peristiwa yang menewaskan tiga mahasiswa usai melakukan kegiatan penanaman Mangrove di Bengawan Solo wilayah Ujungpangkah. Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Ayub Diponegoro, Sabtu mengatakan pemeriksaan terhadap operator perahu bernama Edi (25) adalah bagian dari mengungkap kasus tewasnya tiga mahasiswa akibat tenggelam di Bengawan Solo. Menurut dia, Edi yang berasal dari Desa Pangkahetan itu dipastikan mengetahui persis kejadian tenggelamnya kapal. Selain itu, sejumlah saksi selamat dalam peristiwa itu juga akan dipanggil secara bergantian oleh Polres Gresik. "Hingga kini kami belum bisa menetapkan siapa tersangka dalam peristiwa tenggelamnya perahu yang menewaskan tiga mahasiswa, sebab masih dilakukan pemeriksaan sejumlah saksi untuk mengetahui siapa yang bertanggungjawab atas kejadian ini," ucapnya. Ayub mengaku, kasus tewasnya tiga mahasiswa akibat tenggelam itu kini sepenuhnya sudah ditangani Polres Gresik setelah sebelumnya dilimpahkan dari Polsek Ujungpangkah. "Sekarang, kasus ini sudah kami tangani semua setelah sebelumnya ditangani Polsek Ujunhpangkah, dan kini masih dalam proses pemeriksaan saksi-saksi, termasuk korban selamat dari tenggelamnya perahu," katanya. Sebelumnya, peristiwa tenggelamnya perahu berawal saat mahasiswa mengikuti kegiatan bakti sosial kepemudaan yang digagas Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Olah Raga (Disparpora) Kabupaten Gresik untuk menanam Mangrove di perairan bengawan Solo. Saat melakukan penanaman di Dusun Tanjung Rejo, para mahasiswa berniat menyeberang Bengawan Solo, namun ditengah perjalanan perahu yang mereka tumpangi oleng dan tenggelam karena muatan di bagian depannya terlalu berat. Dalam peristiwa itu tiga mahasiwa tewas tenggelam, yakni Abdul Azis (23) warga Lamongan, Syarif Hidayatullah (20) warga Desa Pangkah Wetan dan keduanya mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik, serta satu lagi David (21) mahasiswa STAI Qomaruddin, Gresik.(*)