Jenewa (Antara/Reuters) - Wabah folio menjangkiti anak-anak di wilayah bagian utara Suriah dan berpotensi menyebar di dalam dan luar negeri, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa. Folio, penyakit melumpuhkan yang disebabkan oleh virus dan menyebar melalui kontaminasi makanan dan air, dapat menyebar dengan cepat pada anak-anak di bawah lima tahun, terutama mereka yang tinggal di tempat tanpa sanitasi layak seperti di kamp pengungsi Suriah. Sebanyak 22 anak di Provinsi Deir al-Zor mendadak lumpuh pada 17 Oktober dan laboratorium WHO di Tunis telah mengisolasi virus folio yang diambil dari 10 pasien. "Sebanyak 22 anak tengah dirawat, dan 10 di antaranya positif terjangkit virus folio," kata juru bicara bagian pemberantasan folio WHO, Oliver Rosenbauer, di Jenewa. Sebagian besar korban masih berusia di bawah dua tahun dan diduga tidak pernah divaksinasi atau hanya menerima satu dosis vaksinasi oral. Diperkirakan sebanya setengah juta anak di Suriah belum divaksinasi folio maupun penyakit-penyakit melemahkan lainnya seperti campak, gondok, dan rubela. Badan anak PBB UNICEF melaporkan mereka belum divaksinasi karena perang saudara di Suriah. (*)
Berita Terkait
Arab Saudi desak penghentian upaya definisi ulang gencatan senjata Gaza
7 Desember 2025 12:59
Mesir mendesak pasukan internasional awasi gencatan senjata Gaza
7 Desember 2025 10:09
Utusan AS akan kunjungi Yordania-Israel, bahas rencana perdamaian Gaza
6 Desember 2025 11:03
Trump: Fase 2 rencana Gaza akan terjadi dalam waktu dekat
4 Desember 2025 12:56
Pelanggaran Israel atas gencatan senjata Gaza tewaskan 357 orang
1 Desember 2025 10:32
Turki: Serangan Israel di Suriah langgar kedaulatan
29 November 2025 10:01
Kemlu Palestina: Israel bunuh 33 ribu perempuan dan anak perempuan
26 November 2025 09:18
