Anis Matta Berduka atas Wafatnya Habib Munzir
Selasa, 17 September 2013 21:52 WIB
Oleh Anom Prihantoro
Jakarta (Antara) - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta menyatakan turut berduka atas berpulangnya pemimpin Majelis Rasulullah Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa.
"Anis Matta sangat kehilangan atas meninggalnya Habib Munzir. Almarhum Habib Munzir merupakan salah seorang ulama besar yang dihormati dan disegani," kata Ahmad Sahal, asisten Anis Matta melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Setelah menerima kabar wafatnya ulama besar itu Anis memutuskan tidak melanjutkan rencana kerja dalam lawatannya di Jawa Barat.
Presiden PKS itu membatalkan rencana menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Bandung yang khusus diagendakan untuk pelantikan dan pengambilan sumpah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Ridwan Kamil-Oded M Danial periode 2013-2018.
Anis Matta berada di Bandung sejak Minggu (15/9) dan mengagendakan menghadiri pelantikan Ridwan Kamil sebagai Wali Kota Bandung dan Oded M Danial selaku Wakil Wali Kota Bandung pada Senin siang (16/9).
Ridwan-Oded merupakan pasangan calon yang maju dalam ajang pemilihan Wali Kota-Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Bandung diusung oleh PKS. Oded adalah kader PKS.
Anis Matta beserta beberapa elite Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS yang menyertai kunjungannya langsung bertolak kembali menuju Jakarta.
Selanjutnya, Anis dan rombongan turut menghadiri pemakaman almarhum Habib Munzir di kompleks Habib Kuncung, Kalibata, Jakarta Selatan.
Habib Munzir menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Minggu (15/9) pukul 15.30 WIB.
"Pak Anis mengenal Habib Munzir sejak lama. Mantan Wakil Ketua DPR itu menimba ilmu yang tak terhingga dari sosok pemimpin majelis zikir terbesar di Indonesia tersebut," kata dia. (*)