Kue pukis adalah salah satu jenis kudapan yang terkenal berasal dari Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kini kue tersebut sudah banyak bertebaran di Kota Surabaya. Sebagian besar para pedagang makanan ringan yang satu ini selalu menjajakan dagangan mereka dengan menggunakan rombong-rombong PKL. Salah satu PKL yang selalu mangkal di depan Kantor PGRI dekat RS Islam di Jln. A. Yani, Surabaya, adalah milik Hadi. Hadi tidak pernah absen menjajakan makanan ringan tersebut. Setiap pagi pengunjungnya selalu setia antre untuk membeli kue yang enak dinikmati selagi hangat itu. Aroma wangi pandan dan vanili selalu dirasakan bagi pejalan kaki yang melewati rombong penjual pukis tersebut. Tidak sedikit pejalan kaki itu mampir untuk sekedar membeli dua atau tiga potong kue untuk teman minum kopi di warung sebelah rombong milik Hadi tersebut. Hadi yang sudah mulai membuka usaha sebagai penjual pukis sejak tahun 2003 itu merasa beruntung mendapat kesempatan berjulan kue yang telah diwariskan oleh juragannya di Banyumas. "Saya sudah dipercaya untuk berjualan sendiri," kata Hadi yang mengaku telah "mengabdi" kepada bosnya itu selama tiga tahun. Ternyata Hadi tidak pelit membagi kesenangannya untuk mendapatkan rezeki dari berjualan kue pukis itu. Ia mengajak beberapa saudaranya untuk ikut berjualan kue serupa di daerah lain di wilayah Surabaya dan Sidoarjo. "Enam saudara saya juga berjualan yang sama," ucap Hadi yang setiap pagi rata-rata bisa menjual 300 sampai 400 potong kue pukis. Hadi yang kelahiran asli Banyumas itu mengatakan bahwa selain pukis, ia juga mendapat resep kue bikang dari juragannya. Ia mengaku pukis yang ia jual itu selalu menggunakan resep asli dari juragannya, namun diberi variasi rasa, seperti cokelat, pisang dan keju. Harga kue pukis itu nisbi murah, yakni Rp1.000 per potong. "Sangat murah dengan rasa yang cukup enak ini," ujar Yuniarti yang sering membeli kue ini untuk keperluan hidangan pengajian atau pertemuan PKK di kampungnya. Yuniarti mengatakan kalau membeli dengan harga murah tapi mendapatkan rasa enak, kenapa harus bersusah payah mengolah sendiri. Tapi bagi penggemar kuliner yang ingin merasa puas dengan mengolah sendiri kue pukis tersebut dapat mengunduh resep yang banyak ditampilkan di internet. "Pasti olahan sendiri dengan menggunakan resep yang tepat akan mendapat rasa pukis yang gurih dan asli enak," tukas Yuniarti yang sehari-hari bekerja di salah satu perusahaan swasta itu. (*)
Berita Terkait
Aston Madiun hadirkan Festive Season sambut libur akhir tahun
7 Desember 2025 14:03
Kemenpar rilis Paket Tur Gastronomi dengan 15 paket hasil kurasi WISH
3 Desember 2025 15:44
Perbedaan ramen, soba dan udon yang terkenal dari Jepang
27 November 2025 15:16
Chef Finlandia kagumi jejak kuliner Indonesia di Arab Saudi
24 November 2025 17:27
Berkenalan dengan "haenyeo", tradisi Jeju yang kini di ujung tanduk
24 November 2025 11:31
Hotel bintang lima di Hangzhou sajikan kuliner khas Indonesia
22 November 2025 16:00
Hidangan penghangat ala Jepang saat musim hujan
14 November 2025 20:04
Saat bule turun dari kapal pesiar blusukan di Kampung Peneleh Surabaya
12 November 2025 17:12
