Bandarlampung (Antara) - Ratusan polisi dikerahkan untuk meredam aksi bentrok antarwarga kampung di Kecamatan Wayserdang Kabupaten Mesuji, Lampung, Jumat (30/8) malam. Informasi dari Polres Mesuji, Sabtu, untuk mengamankan situasi kepolisian setempat mendapatkan dukungan personel dari Polres Tulangbawang. Polres setempat juga berusaha mengambil langkah cepat untuk menangani permasalahan itu, termasuk mengundang para tokoh masyarakat di sana untuk mendamaikannya. Bentrokan sempat terjadi antara dua kelompok warga Kampung Rejomulyo dan Kampung Sumber Rejo SP-2D dengan warga asal Umbul Alang Kecamatan Way Serdang di Mesuji pada Jumat siang, dan terjadi lagi pada Jumat malam. Menurut informasi, akibat bentrokan itu, terdapat satu orang, Maulana (30), warga Rejomulyo mengalami luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit terdekat serta adanya rumah warga yang rusak. Bentrokan antarwarga ini diduga dipicu adanya kesalahpahaman di antara mereka, menyusul penangkapan dua orang pelaku pemalakan asal Umbul Alang oleh Polres Mesuji. Setelah itu, tersebar informasi di kalangan warga Umbul Alang bahwa warga yang ditangkap polisi itu karena telah dikeroyok oleh sekelompok warga dari Kampung Rejomulyo dan Kampung Sumber Rejo. Puluhan orang yang diduga teman kedua pelaku pemalakan yang ditangkap mendatangi warga Kampung Rejomulyo, sehingga terjadi bentrokan itu pada Jumat siang. Malamnya, sekelompok warga membalas kepada warga Umbul Alang itu pula. Namun pihak kepolisian berupaya meredam aksi bentrokan antarwarga itu. Ratusan polisi setempat terus berjaga-jaga untuk mengantisipasi tidak terjadi bentrokan susulan antarwarga itu. (*)
Ratusan Polisi Redam Bentrokan Antarwarga di Lampung
Sabtu, 31 Agustus 2013 7:48 WIB