KPU Madiun Tetapkan DPT Capai 142.463 Pemilih
Selasa, 9 Juli 2013 16:22 WIB
Madiun (Antara Jatim) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun, Jawa Timur, menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yang akan digunakan untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) setempat mencapai 142.463 orang.
"Jumlah DPT tersebut berkurang dari daftar pemilih sementara menyusul proses pemutakhiran yang dilakukan KPU setempat," ujar Komisioner KPU Kota Madiun Kokok Heru Purnomo, Selasa.
Ia menjelaskan, berdasarkan hasil pemutakhiran dari daftar penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) sebanyak 152.635 orang telah tersaring sebanyak 142.779 pemilih untuk dituangkan dalam DPS. Setelah dilakukan verifikasi ulang atas DPS, hasilnya yang masuk DPT sebanyak 142.463 pemilih. Rinciannya, untuk pemilih laki-laki sebanyak 67.472 orang dan pemilih perempuan sebanyak 74.991 orang.
"Hasil pemutakhiran data dan verifikasi lapangan menunjukkan, banyak pemilih yang terdata di DP4 dan DPS dicoret dan tidak dimasukkan dalam DPT karena beberapa faktor alasan," ujar dia kepada wartawan.
Di antaranya adalah karena daftar pemilih ganda, perpindahan tempat tinggal, meninggal dunia, dan perubahan dari warga yang tidak mempunyai hak pilih karena terdaftar sebagai anggota TNI/Polri.
"Sekitar 70 persen di antaranya karena calon pemilih meninggal dunia. Sedangkan yang 30 persen lagi karena data ganda, pindah tempat tinggal, dan lainya. Data sudah final dan akan ditetapkan menjadi DPT pada Rabu (10/7) besok," kata Heru.
Ia menambahkan, dari DPT sebanyak 142.463 orang dalam Pilkada Kota Madiun tersebut, nantinya akan mencoblos di 304 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 27 kelurahan di Kota Madiun.
Sedangkan, satu TPS khusus akan disediakan di lembaga pemasyarakatan (lapas) setempat untuk sekitar 61 warga binaan lapas asal Kota Madiun yang namanya sudah masuk dalam DPT.
"Mereka nanti kami siapkan formulir model A5, sehingga bisa berpartisipasi dalam pilkada setempat," tambah Heru Purnomo.
Seperti diketahui, Pilkada Kota Madiun rencananya akan dilakukan bersamaan dengan Pilkada Jawa Timur pada 29 Agustus 2013. Pilkada tersebut akan diikuti oleh enam pasangan calon yang telah ditetapkan oleh KPU Kota Madiun.
Keenam pasangan calon tersebut adalah, pasangan petahana Bambang Irianto-Sugeng Rismianto (Baris) yang diusung oleh Partai Demokrat, PKB dan PAN. Lalu, pasangan perseorangan Muchid-Karni (Murni) serta pasangan perseorangan lainnya, Achmad Zainudin-Kushendrawan (Awan 19).
Kemudian, pasangan Sutopo-Tri Nuryani (Topcare) yang diusung Partai Hanura, PDS, dan PDP; pasangan Parji-Inda Raya yang diusung PDI Perjuangan dan belasan partai kecil; serta pasangan Arief Purwanto-Hari Suci yang diusung oleh Golkar dan PKS. (*)