Bojonegoro - Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Jawa Timur, mewaspadai angin puting beliung yang datang di awal musim hujan, pada November ini. "Kami sudah menginstruksikan seluruh camat meningkatkan kesiapsiagaan posko bencana di wilayahnya masing-masing, sebab datangnya awal musim hujan selalu disertai angin kencang," kata Sekretaris BPBD Bojonegoro MZ Budi Mulyono, Senin. Ia memperkirakan angin puting beliung bersamaan dengan datangnya hujan akan melanda wilayahnya, pada November ini. Pertimbangnya, lanjutnya, sesuai laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karangploso Malang, awal musim hujan di daerahnya, pada November. "Apalagi sesuai prakiraan BMKG curah hujan di Bojonegoro dan sekitarnya cukup tinggi berkisar 151-200 mm selama November ini sehingga juga berpotensi terjadi banjir," paparnya. Ia menyebutkan angin puting beliung yang datang bersamaan dengan hujan sehari lalu mengakibatkan 19 rumah dan satu mushala roboh. Rumah warga yang roboh itu, lanjutnya, di antaranya sebanyak 13 rumah berada di sejumlah desa di Kecamatan Kepohbaru, sedangkan lainnya di Kecamatan Balen, Purwosari dan Kalitidu. (*).

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012