Bojonegoro - DPC PDIP Bojonegoro, Jatim, memperpanjang penjaringan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati, dengan alasan untuk memastikan persyaratan administrasi pendaftar yang sudah masuk, tidak ada masalah.
"Perpanjangan jadwal penjaringan kami tambah dua pekan, sejak 28 Februari hingga 13 Maret, untuk memberikan kesempatan pendaftar melengkapi persyaratan administrasinya, selain untuk memberikan kesempatan pendaftar baru, " kata Wakil Ketua DPC PDIP Bojonegoro, Mugi Waluyo, Senin.
Ia menjelaskan, perpanjangan jadwal penjaringan bakal cabup dan bakal cawabup itu, tidak menyalahi ketentuan AD/ART PDIP dan SK No. 031-A/TAP/DPP/V2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Penjaringan dan Penyaringan Calon Kepala Daerah dan/atau Wakil Kepala Daerah.
Di dalam ketentuan itu, lanjutnya, perpanjangan bisa dilakukan selama dua pekan, sepanjang persyaratan minimal belum terpenuhi. "Sesuai ketentuan, penjaringan dan penyaringan bisa dilakukan, minimal ada empat pendaftar yang memenuhi persyaratan, " paparnya.
Namun, menurut dia, dari empat pendaftar, dalam pendaftaran yang dibuka sejak 13 Februari hingga 27 Februari, setelah dilakukan verifikasi hanya ada satu pendaftar yang persyaratan administrasinya lengkap yaitu Kol.Purn. AL Budianto. Tiga pendaftar lainnya, yaitu, Kepala Desa Plengsungan, Kecamatan Kapas, M. Choiri, mantan Sekretaris DPC PDIP, Budiono dan Ketua DPRD Kota Surabaya, Wishnu Wardhana, persyaratan administrasinya, belum lengkap.
"Semuanya belum melengkapi dengan daftar kekayaannya dan menyusun rencana pembiayaan dalam pilkada kalau terpilih, " ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Mugi juga menjelaskan, berdasarkan rapat jajaran pengurus DPC PDI P, memutuskan juga mendaftarkan Ketua DPC PDIP, Budi Irawanto dan Sekretaris DPC PDI P, Mochtar Setijohadi, dalam proses penjaringan bakal cabup dan bakal cawabup.
"Keduanya kita putuskan ikut mendaftar berdasarkan rapat yang kami gelar hari ini, sehingga kelengkapan administrasinya juga belum masuk, " ucapnya.
Ia mengungkapkan, proses penjaringan dan penyaringan bakal cabup dan bakal cawabup, dijadwalkan akhir Mei sudah rampung. Pada akhirnya, hanya ada dua nama yang memperoleh rekomendasi dari DPP PDI P yang akan diusung partainya di dalam pilkada di daerah setempat yang dijadwalkan digelar November 2012.
"Setelah ada rekomendasi nama calon, semua jajaran PDI P di Bojonegoro wajib mendukung, " katanya menegaskan. (*).
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012