Pemerintah Kota Malang menyatakan ajang Jalan Gembira Nasional ke-2 Keluarga Alumni Universitas Negeri Jember (KAUJE), akan memberikan dampak ekonomi yang cukup besar bagi warga di wilayah Kota Malang, Jawa Timur.

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Wahyu Hidayat di Kota Malang, Sabtu malam mengatakan bahwa ada kurang lebih 4.000 alumni Universitas Negeri Jember yang akan mengikuti Jalan Gembira Nasional ke-2 tersebut pada Minggu (26/5).

"Kalau tidak salah, ada 4.000 alumni Universitas Negeri Jember yang datang ke Kota Malang. Ini akan memberikan banyak manfaat untuk Kota Malang," kata Wahyu.

Baca juga: Pemkab Malang tambah rambu jalur TNBTS antisipasi kecelakaan

Wahyu menjelaskan, dengan penyelenggaraan Jalan Gembira Nasional ke-2 KAUJE di Kota Malang tersebut, juga menjadi peluang untuk mempromosikan sektor pariwisata pada kota terbesar kedua di wilayah Jawa Timur tersebut.

Menurut dia, saat ini Pemerintah Kota Malang berupaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan melalui penguatan promosi pada sejumlah destinasi wisata yang ada di wilayah tersebut.

"Malam ini dan besok, Kota Malang dijadikan tempat untuk kegiatan dari KAUJE, ini akan membuat suasana Kota Malang ramai dan lebih dikenal," katanya.

Dalam kesempatan itu, Wahyu juga mempromosikan salah satu sektor unggulan Kota Malang yakni sektor ekonomi kreatif. Menurutnya, Kota Malang menjadi wadah untuk berkembangnya 17 subsektor ekonomi kreatif yang diwadahi keberadaan Malang Creative Center (MCC).

"Selain beberapa destinasi wisata, kami juga ingin menggerakkan ekonomi kreatif Kota Malang. Ada 17 subsektor yang kami kembangkan," katanya.

Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat KAUJE Sarmuji mengatakan bahwa wilayah Kota Malang dan sekitarnya atau yang dikenal dengan sebutan Malang Raya, memiliki berbagai potensi pariwisata yang menjanjikan.

"Banyak destinasi wisata yang tersebar di Malang Raya. Kami berharap Kota Malang semakin berkembang," katanya.

Ia menambahkan, pelaksanaan Jalan Gembira Nasional ke-2 Keluarga Alumni Universitas Negeri Jember di Kota Malang tersebut, memiliki arti bahwa universitas yang berada di Kabupaten Jember tersebut siap untuk menjadi besar dan mendunia.

"Para alumni berkumpul di Kota Malang dalam jumlah yang cukup besar, lebih dari 4.000 orang. Mudah-mudahan ini memberi kabar bahwa Universitas Negeri Jember itu siap untuk besar dan mendunia," katanya.

Pada 2023, jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Malang tercatat sebanyak 3,05 juta orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 48.358 orang merupakan wisatawan mancanegara. Kota Malang memiliki berbagai potensi wisata diantaranya kampung-kampung tematik dan museum.

Pada 2024, Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata menargetkan ada peningkatan jumlah wisatawan kurang lebih sepuluh persen, atau menjadi 3,305 juta orang.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024