Fakultas Vokasi Universitas Airlangga (Unair) menerima 10 mahasiswa asal Malaysia untuk summer course yang merupakan aksi nyata dari pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) "Airlangga Interdisciplinary Learning Program" (SAIL Program).
"Program ini mendapatkan pendanaan dari SDGs Center Unair untuk mengadakan summer program dengan mendatangkan mahasiswa dari mitra kampus luar negeri," kata Wakil Dekan I Fakultas Vokasi Unair, Prof. Dr. Tika Widiastuti, SE., M.Si didampingi Kepala Program Studi D4 Manajemen Perkantoran Digital Rahmat Yuliawan saat pembukaan SAIL Summer Course Program Studi DIV Manajemen Perkantoran Digital di Surabaya, Selasa.
Ia mengatakan pada tahun ini Fakultas Vokasi Unair menggandeng dua kampus dari Malaysia, yaitu Universitas Malaya dan Universitas Teknologi MARA (UITM) untuk program ini.
"Kami harap dengan adanya summer course ini dapat meningkatkan kolaborasi antara universitas dalam bidang pendidikan yang spesifik berfokus pada aspek SDGs," ujarnya.
Kegiatan summer course ini dikatakan Prof. Tika diisi dengan seminar dari pakar, kampus tur, pengenalan budaya kuliner dan trip lainnya.
Selain menjamu para mahasiswa dan dosen asal Malaysia, program ini diharapkan akan memperluas kerjasama riset dan pengabdian masyarakat untuk membantu akreditasi
"Prinsipnya dari sharing session seperti ini kami jadi tahu dari seluruh elemen SDGs tahu dan kami contoh academic activity dan juga best practice dari kami. Jadi bertukar pikiran," ujarnya.
Sementara itu, Dosen UITM Malaysia, Dr. Norol Hamizah Zamzuri mengungkapkan program ini sangat membantu perkembangan pertukaran pelajar sebagai bagian perluasan ilmu pengetahuan dan program CSR.
"Untuk menambah wawasan para pelajar, kami percaya kota ini sangat bagus sebagai medium pengaliran pengembangan pengetahuan di masa pendidikan di antara tiga kampus," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Program ini mendapatkan pendanaan dari SDGs Center Unair untuk mengadakan summer program dengan mendatangkan mahasiswa dari mitra kampus luar negeri," kata Wakil Dekan I Fakultas Vokasi Unair, Prof. Dr. Tika Widiastuti, SE., M.Si didampingi Kepala Program Studi D4 Manajemen Perkantoran Digital Rahmat Yuliawan saat pembukaan SAIL Summer Course Program Studi DIV Manajemen Perkantoran Digital di Surabaya, Selasa.
Ia mengatakan pada tahun ini Fakultas Vokasi Unair menggandeng dua kampus dari Malaysia, yaitu Universitas Malaya dan Universitas Teknologi MARA (UITM) untuk program ini.
"Kami harap dengan adanya summer course ini dapat meningkatkan kolaborasi antara universitas dalam bidang pendidikan yang spesifik berfokus pada aspek SDGs," ujarnya.
Kegiatan summer course ini dikatakan Prof. Tika diisi dengan seminar dari pakar, kampus tur, pengenalan budaya kuliner dan trip lainnya.
Selain menjamu para mahasiswa dan dosen asal Malaysia, program ini diharapkan akan memperluas kerjasama riset dan pengabdian masyarakat untuk membantu akreditasi
"Prinsipnya dari sharing session seperti ini kami jadi tahu dari seluruh elemen SDGs tahu dan kami contoh academic activity dan juga best practice dari kami. Jadi bertukar pikiran," ujarnya.
Sementara itu, Dosen UITM Malaysia, Dr. Norol Hamizah Zamzuri mengungkapkan program ini sangat membantu perkembangan pertukaran pelajar sebagai bagian perluasan ilmu pengetahuan dan program CSR.
"Untuk menambah wawasan para pelajar, kami percaya kota ini sangat bagus sebagai medium pengaliran pengembangan pengetahuan di masa pendidikan di antara tiga kampus," tuturnya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024