Lapas Surabaya lakukan pengasapan kamar narapidana antisipasi DBD

Petugas Lapas I Surabaya di Porong Sidoarjo Jawa Timur melakukan pengasapan (fogging) di sejumlah kamar hunian narapidana sebagai upaya mengantisipasi terjadinya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) saat musim hujan.

Plt. Kakanwil Kemenkumham Jatim Agung Krisna dalam keterangan pers Rabu mengatakan untuk mengantisipasi penyebaran penyakit demam berdarah adalah pengasapan kamar hunian warga binaan.

"Semua lapas atau rutan kami perintahkan untuk melakukan mitigasi terhadap tren penyakit yang muncul saat musim penghujan, seperti DBD, diare, flu hingga COVID-19 harus tetap diwaspadai," ujarnya.

Menurut Agung, ada beberapa hal yang dilakukan untuk tetap menjaga kesehatan warga binaan seperti pembagian vitamin, olahraga, senam bersama hingga melakukan kerja bakti bersih-bersih lingkungan hunian lapas atau rutan.

"Pengasapan termasuk salah satu strategi untuk di lapas yang memiliki area besar dan selama ini memang cukup sulit mengendalikan jumlah nyamuk, seperti di Lapas I Surabaya di Porong," ujarnya.

Kalapas I Surabaya Jalu Yuswa Panjang menyebutkan bahwa pihaknya melakukan pengasapan di seluruh bagian lapas yang terletak di Desa Kebon Agung, Sidoarjo tersebut mulai dari ruangan kerja, rumah dinas, bengkel kerja, perkebunan dan kamar hunian warga binaan.

"Untuk kamar hunian memang kami prioritaskan, terutama yang dekat dengan lokasi yang berpotensi jadi sarang nyamuk," ujarnya.

Untuk mempercepat proses pengasapan, warga binaan dikeluarkan dari kamar hunian dan dikumpulkan di lapangan dalam lapas.

"Sekalian mereka bergerak melakukan peregangan dan berjemur di bawah sinar matahari," ujarnya.

Ia berharap dengan adanya pengasapan tersebut maka penyebaran kasus DBD setiap musim hujan bisa ditekan.

"Dengan diupayakan pengasapan ini semoga tidak sampai ada kasus demam berdarah di Lapas Surabaya," ujarnya.