Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghimpun masukan dari warga guna mengembangkan destinasi wisata air di Sungai Kalimas, Kota Pahlawan, Jawa Timur, agar lebih sempurna.
"Banyak masukan yang sudah saya terima dan insyaallah akan melengkapi. Saya optimistis ketika warga Surabaya atau siapapun yang berwisata ke Surabaya memanfaatkan Kalimas ini akan merasa bisa senang, nyaman dan bahagia," kata Wali Kota Eri Cahyadi di Surabaya, Kamis.
Salah satu yang dimintai masukan adalah kalangan awak media. Wali Kota Eri mengajak puluhan pimpinan perusahaan media beserta redaksi dan perwakilan organisasi pers di Kota Pahlawan menikmati Wisata Air Kalimas pada Rabu (15/6) malam.
Sembari menaiki perahu, puluhan awak media itu diajak menikmati eksotisme malam di Kota Surabaya via Sungai Kalimas. Rute dimulai dari Dermaga Monumen Kapal Selam (Monkasel) dan singgah di Floating Market Dermaga Taman Prestasi. Kemudian, dilanjutkan menikmati live painting di Dermaga Taman Ekspresi dan finis ke Dermaga Siola.
Eri menyadari, bahwa membangun Kota Surabaya tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan akan sempurna apabila seluruh stakeholder termasuk awak media terlibat di dalamnya. "Dengan sinergitas yang kuat itulah yang membuat Surabaya menjadi hebat," kata Eri.
Sejumlah masukan dari awak media itupun ditampung Wali Kota Eri ketika bersama-sama menyusuri Wisata Air Kalimas. Beberapa masukan itu di antaranya, menambah lampu penerangan, spot-spot wisata, musik dan pertunjukan seni hingga pasar terapung (floating market).
"Karena kan menyusuri sungainya panjang. Nah, ini akan kami tambahkan titik-titik (spot) tertentu nanti, termasuk Pasar Apung," ujar Eri.
Meski tiket yang ditawarkan ada objek Wisata Air Kalimas tidak mahal, Eri menginginkan agar wisatawan itu bisa senang dan bahagia. Bahkan, untuk memanjakan mereka, di sepanjang Sungai Kalimas bakal ditambah lagi dengan spot-spot seni dan Pasar Apung.
"Nanti setiap wisatawan itu akan diberhentikan di titik-titik tertentu untuk menikmati dan membeli produk-produk UMKM yang kita pasarkan di Sungai Kalimas," kata dia.
Pascadiresmikan pada 31 Mei 2022 lalu, Eri menyatakan, animo wisatawan yang ingin menikmati Wisata Air Kalimas terus meningkat. Bahkan, di saat akhir pekan, tiket yang dijual melalui daring langsung ludes dalam waktu sekejap.
"Maka kami juga akan menambah perahu, karena pada Sabtu dan Minggu, perahu kami sudah tidak menampung. Jumlah yang antre luar biasa, animonya tinggi," katanya.
Oleh sebab itu, kata dia, selain berencana melengkapi spot-spot wisata baru, Eri juga bakal menambah lagi unit perahu. Itu diharapkan agar wisatawan yang ingin menikmati Wisata Air Kalimas tidak terlalu lama menunggu perahu datang.
"Sekarang ada 12 perahu, Insya Allah kami akan menambah sekitar lima atau tujuh. Karena nanti kan di situ termasuk ada Perahu Apung dan UMKM yang jualan di sana," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Banyak masukan yang sudah saya terima dan insyaallah akan melengkapi. Saya optimistis ketika warga Surabaya atau siapapun yang berwisata ke Surabaya memanfaatkan Kalimas ini akan merasa bisa senang, nyaman dan bahagia," kata Wali Kota Eri Cahyadi di Surabaya, Kamis.
Salah satu yang dimintai masukan adalah kalangan awak media. Wali Kota Eri mengajak puluhan pimpinan perusahaan media beserta redaksi dan perwakilan organisasi pers di Kota Pahlawan menikmati Wisata Air Kalimas pada Rabu (15/6) malam.
Sembari menaiki perahu, puluhan awak media itu diajak menikmati eksotisme malam di Kota Surabaya via Sungai Kalimas. Rute dimulai dari Dermaga Monumen Kapal Selam (Monkasel) dan singgah di Floating Market Dermaga Taman Prestasi. Kemudian, dilanjutkan menikmati live painting di Dermaga Taman Ekspresi dan finis ke Dermaga Siola.
Eri menyadari, bahwa membangun Kota Surabaya tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan akan sempurna apabila seluruh stakeholder termasuk awak media terlibat di dalamnya. "Dengan sinergitas yang kuat itulah yang membuat Surabaya menjadi hebat," kata Eri.
Sejumlah masukan dari awak media itupun ditampung Wali Kota Eri ketika bersama-sama menyusuri Wisata Air Kalimas. Beberapa masukan itu di antaranya, menambah lampu penerangan, spot-spot wisata, musik dan pertunjukan seni hingga pasar terapung (floating market).
"Karena kan menyusuri sungainya panjang. Nah, ini akan kami tambahkan titik-titik (spot) tertentu nanti, termasuk Pasar Apung," ujar Eri.
Meski tiket yang ditawarkan ada objek Wisata Air Kalimas tidak mahal, Eri menginginkan agar wisatawan itu bisa senang dan bahagia. Bahkan, untuk memanjakan mereka, di sepanjang Sungai Kalimas bakal ditambah lagi dengan spot-spot seni dan Pasar Apung.
"Nanti setiap wisatawan itu akan diberhentikan di titik-titik tertentu untuk menikmati dan membeli produk-produk UMKM yang kita pasarkan di Sungai Kalimas," kata dia.
Pascadiresmikan pada 31 Mei 2022 lalu, Eri menyatakan, animo wisatawan yang ingin menikmati Wisata Air Kalimas terus meningkat. Bahkan, di saat akhir pekan, tiket yang dijual melalui daring langsung ludes dalam waktu sekejap.
"Maka kami juga akan menambah perahu, karena pada Sabtu dan Minggu, perahu kami sudah tidak menampung. Jumlah yang antre luar biasa, animonya tinggi," katanya.
Oleh sebab itu, kata dia, selain berencana melengkapi spot-spot wisata baru, Eri juga bakal menambah lagi unit perahu. Itu diharapkan agar wisatawan yang ingin menikmati Wisata Air Kalimas tidak terlalu lama menunggu perahu datang.
"Sekarang ada 12 perahu, Insya Allah kami akan menambah sekitar lima atau tujuh. Karena nanti kan di situ termasuk ada Perahu Apung dan UMKM yang jualan di sana," kata dia.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022