Surabaya (ANTARA) - Wali Kota Surabaya, Jawa Timur Eri Cahyadi menyebut bahwa proyek penanganan banjir di kota setempat akan terus berlanjut hingga 2026 seiringan dengan program pembangunan lainnya.
Ia mengatakan, proyek penanganan banjir di tahun 2024 berkonsentrasi pada sejumlah wilayah. Di antaranya, wilayah Dukuh Kupang, Jalan Tengger Raya, Wisma Tengger, dan Daerah Pakal karena kawasan tersebut kerap dilanda banjir.
"Proyek banjir selesai sampai Desember, Insya Allah sudah akan selesai. Alhamdulillah wilayah itu sudah normal, kita pantau hujan deras tidak ada genangan," katanya, Jumat.
Ia mengatakan, di wilayah Tengger Raya, meskipun sudah tidak mengalami banjir perbaikan tetap dilakukan seperti meratakan jalan dan menghilangkan cekungan yang berpotensi menjadi kantong banjir.
"Seperti kemarin di Tengger Raya tidak ada genangan sama sekali, cekungan jalan harus ditinggikan," ucapnya.
Meski demikian, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi itu menjelaskan bahwa proyek penanganan banjir di Kota Pahlawan akan kembali dibuka, pada Januari 2025 yakni, proyek penanganan banjir dilakukan hingga 2025 sampai 2026.
"Januari kita mulai lagi meski musim hujan, karena ini program banyak ya untuk perbaikan kampung selesai 2025-2026. Jadi tidak boleh ada pembangunan paving dan saluran, semua selesai di 2026," katanya.
Terkait dengan anggaran, Eri Cahyadi memastikan tidak ada pengurangan anggaran untuk menangani banjir, hanya saja akan dilakukan penyesuaian prioritas proyek berdasarkan dana yang tersedia.
Ia menegaskan, Pemkot Surabaya berkomitmen untuk menyelesaikan proyek penanganan banjir serta, tetap melanjutkan proyek peningkatan infrastruktur sebagai upaya pencegahan banjir yang akan kembali dilanjutkan hingga tahun 2026.
"Ada penyesuaian aturan seperti retribusi sekarang kan banyak dihapus, artinya harus ada penyesuaian PAD. Sehingga, PAD kita perhitungkan, kita sesuaikan mana yang tidak kita kerjakan. Tapi nanti ketika ada sisa, lelang kita kerjakan," katanya.
Wali Kota Surabaya: Penanganan banjir terus berlanjut
Jumat, 6 Desember 2024 19:35 WIB