Surabaya (Antaranews Jatim) - Anggota Komisi V DPR RI Bambang Haryo Soekartono meminta pemerintah untuk memfokuskan pekerjaannya pada skala prioritas, agar bisa memberikan perubahan ekonomi yang luar biasa.
Bambang, dalam keterangan persnya di Surabaya, Rabu mengaku telah menyampaikan interupsinya dalam Rapat Paripurna, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta terkait kinerja pemerintah.
Ia mengatakan capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia pada APBN tahun 2017 maupun pada tahun anggaran 2018 kian merosot dibanding negara Asia Tenggara lainnya.
Menurut politisi Dapil Jatim I ini, pembangunan infrastruktur yang selama ini digencarkan pemerintah harus memiliki skala prioritas, sebab banyak sekali pembangunan infrastruktur yang tidak dikelola dengan baik.
"Ini sebagai contoh, pemerintah pembangunan Bandara Kertajati dengan biaya kurang lebih Rp3,5 triliun. Tapi sampai hari ini bandara yang sudah diresmikan Presiden Jokowi pada tanggal 24 mei sampai hari ini, yang menggunakan baru satu pesawat," katanya.
Selain itu, Dana Desa dari total Rp187 triliun yang sudah digelontorkan selama ini, harusnya sudah bisa melakukan swasembada pangan, bukan malah impor.
Untuk itu, Anggota Badan Anggaran DPR RI itu menekankan pemerintah harus mementingkan skala prioritas bagi pembangunan infrastruktur dan mengajak Menteri Keuangan Sri Mulyani duduk bersama untuk menyelesaikan permasalahan itu.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Bambang, dalam keterangan persnya di Surabaya, Rabu mengaku telah menyampaikan interupsinya dalam Rapat Paripurna, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta terkait kinerja pemerintah.
Ia mengatakan capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia pada APBN tahun 2017 maupun pada tahun anggaran 2018 kian merosot dibanding negara Asia Tenggara lainnya.
Menurut politisi Dapil Jatim I ini, pembangunan infrastruktur yang selama ini digencarkan pemerintah harus memiliki skala prioritas, sebab banyak sekali pembangunan infrastruktur yang tidak dikelola dengan baik.
"Ini sebagai contoh, pemerintah pembangunan Bandara Kertajati dengan biaya kurang lebih Rp3,5 triliun. Tapi sampai hari ini bandara yang sudah diresmikan Presiden Jokowi pada tanggal 24 mei sampai hari ini, yang menggunakan baru satu pesawat," katanya.
Selain itu, Dana Desa dari total Rp187 triliun yang sudah digelontorkan selama ini, harusnya sudah bisa melakukan swasembada pangan, bukan malah impor.
Untuk itu, Anggota Badan Anggaran DPR RI itu menekankan pemerintah harus mementingkan skala prioritas bagi pembangunan infrastruktur dan mengajak Menteri Keuangan Sri Mulyani duduk bersama untuk menyelesaikan permasalahan itu.(*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018