Kader Ansor Sidoarjo Berikrar Perang Melawan Narkoba

Sidoarjo (Antara Jatim) - Sebanyak 40 orang kader terbaik Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Sidoarjo diambil sumpah menjadi pengurus Badan Ansor Anti Narkoba (BAANAR) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Ketua PC GP Ansor, Kabupaten Sidoarjo Rizza Ali Faizin, Jumat malam mengatakan, selain radikalisme dan terorisme penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba merupakan musuh utama bangsa ini.

"Baru saja dikejutkan dengan penangkapan satu ton selundupan sabu, kemarin di jagat tanah air juga diramaikan dengan temuan 300 kilogram ganja, maka dari itu musuh kita memang nyata yakni peredaran gelap narkoba," katanya.

Sementara itu, Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah  menyampaikan bahwa angka pengguna narkoba di Sidoarjo sangat tinggi dan berada diurutan nomor dua di Jawa Timur.

"Artinya butuh peran dan partisipasi masyarakat untuk menanggulanginya termasuk di antaranya sebagaimana yang dilakukan PC. GP Ansor Sidoarjo membentuk badan khusus untuk memerangi narkoba. Karena banyak fakta di lapangan begitu buruknya para pecandu narkoba yang tidak hanya kehilangan masa depan tapi juga meregang nyawa," ujarnya.

Di lain pihak, kegiatan yang dihadiri sekitar 500 anggota dan kader Ansor se-Sidoarjo ini ditutup dengan orasi kebangsaan oleh Kepala BAANAR Nasional Idy Muzayyad yang bercerita tentang landasan dasar didiriakannya BANAAR.

"Secara spesifik pembentukan ini ditujukan untuk membantu pemerintah dalam Program Pencegahan, Panyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba," ujarnya.

Ia mengatakan, sebagai organisasi kepemudaan dengan basis massa terbesar di negeri ini, setidaknya wajib mengambil bagian dalam program inti pemerintah termasuk di dalamnya memerangi penyalahgunaan dan peredaran gerap obat-obatan terlarang.

"Kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada PC GP Ansor Ansor Sidoarjo terkait acara ini yang begitu istimewa karena selain dihadiri Bupati, Wakil Bupati, dan Ketua DPRD, acara ini juga dihadiri lansung oleh Pimpinan  forkopimda seperti Dandim dan Kapolresta, ini merupakan acara yang cukup jarang ditemui di daerah-daerah lain," ucapnya.

Dalam acara pelantikan juga ditandatangani Nota Kesepakatan atau MoU antara PC GP Ansor Sidoarjo dan Ketua BNN kabupaten Sidoarjo terkait P4GN.(*)