Pamekasan (Antara Jatim) - Anggota Komisi VIII DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) XI Pulau Madura, Jawa Timur, MH Said Abdullah, membantu pembangunan rumah warga miskin di Desa Panaguan. Pembangunan rumah warga yang dibantu wakil rakyat asal Kabupaten Sumenep ini milik warga bernama Sanidah dan Mardiyah. Keduanya merupakan warga miskin dan selama ini tinggal di rumah gubuk dan tidak layak huni. Said tergerak membantu membangun rumah yang ditempati kedua janda tua berusia 70 tahun itu setelah melihat secara langsung kondisi bangunan rumah mereka. Rumahnya terlihat sudah rapuh, bahkan dinding yang terbuat dari bambu banyak berlubang, dan sebagian atapnya bocor. Saat itu, Mardiyah sedang sakit kanker tenggorokan, sedangkan saudaranya lumpuh. Keduanya terpaksa tidur di mushalla depan rumahnya, karena rumah gubuk yang ditempatinya, bocor. Sehingga, jika musim hujan, kamar rumahnya basah. "Terpaksa untuk sementara tidur di sini karena rumahnya seperti itu," kata anak Mardiyah, Saniyah, sembari menunjuk rumah gubuk itu. Mardiyah sendiri menderita sakit kanker tenggorokan sejak setahun lalu. Kini hidupnya hanya bergantung pada cairan infus, dan tidak bisa makan jenis makanan lainnya. Saat menyaksikan kondisi kedua orang tua itulah, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) lalu meneteskan air mata dan meminta agar staf pribadinya Taufadi untuk membongkar rumah gubuk milik Mardiyah itu dan diganti dengan rumah tembok. "Kalau Rp50 juta kira-kira cukup? Kalau cukup, segera bangun biar orang tuanya tidak tidur di tempat seperti ini," ucap Said. Said Abdullah dalam kesempatan itu juga meminta kepada para tokoh masyarakat dan aparat desa setempat ikut membantu mengawasi pembangunan rumah kedua janda miskin tersebut. Kunjungan ke rumah warga miskin penderita kanker di Desa Panaguan, Kecamatan Larangan, Pamekasan, ini dilakukan anggota DPR RI Said Abdullah setelah melakukan pertemuan dengan para tokoh masyarakat di desa itu. Sebelumnya, Said juga menyerahkan bantuan pembangunan jalan desa senilai Rp20 juta serta menyosialisasikan nilai-nilai kebangsaan pada masyarakat di desa itu.(*)

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014