Pedagang Mangga Musiman di Madiun Raup Keuntungan

Madiun - Sejumlah pedagang mangga di Kabupaten Madiun meraup keuntungan hingga jutaan Rupiah pada musim panen komoditas tersebut tahun ini. Pedagang pengepul mangga di Pasar Sumberejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Suyadi, mengatakan, ia meraih keuntungan hingga dua kali lipat setelah mangganya di jual ke sejumlah kota besar. "Di Jakarta harganya bisa mencapai lebih dari Rp5.000 per kilogram. Kalau di sini hanya sekitar Rp2.500 hingga Rp2.700 per kilogram," ujar Suyadi kepada wartawan, Sabtu. Suyadi mengaku setiap musim panen mangga, ia selalu menjadi pedagang pengepul dari sejumlah pedagang mangga lokal di wilayah setempat. Untuk mendapatkan harga yang bagus di kota besar, ia melakukan pengepakan kiriman secara khusus, sehingga saat sampai di kota tujuan mangga tersebut telah matang. "Tidak hanya dikirim ke Jakarta, namun juga ke sejumlah kota besar lainnya seperti Bandung dan Surabaya. Aktivitas ini hanya terjadi selama musim panen raya mangga yang berlangsung sekitar empat bulan hingga akhir tahun nanti," kata dia. Hal yang sama diungkapkan oleh pedagang mangga lokal di wilayah setempat, Darmanto. Setiap musim panen raya mangga, selalu memberikan peluang pekerjaan bagi masyarakat lokal yaitu sebagai pedagang buah musiman. "Mangga-mangga yang dibeli dari warga, saya setorkan ke pedagang pengepul di Pasar Sumberejo. Hal yang sama dilakukan oleh pedagang mangga lokal lainnya," ujar Darmanto. Di pasar setempat, terdapat sekitar seratusan pedagang pengepul mangga lintas provinsi yang memanfaatkan panen raya buah tersebut. Setelah terkumpul banyak, mangga-mangga tersebut akan dikirim keluar kota. Kondisi ini juga membuat ribuan pedagang mangga lokal lainnya juga ikut mendapatkan berkah keuntungan. Data Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Kabupaten Madiun mencatat, jumlah populasi pohon mangga setahun terakhir di wilayah setempat telah lebih dari 1.391.142 pohon dengan produksi buah mangga mencapai 41.718 ton. (*)