Megawati Tak Hadiri Pidato Kenengaraan

Jakarta - Presiden Republik Indonesia kelima Megawati Soekarnoputri yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan tidak hadir pada acara pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis. Pada kegiatan tersebut, presiden dan wakil presiden terdahulu yang hadir meliputi, Presiden Republik Indonesia ketiga Burhanuddin Jusuf Habibie, serta wakil presiden terdahulu yakni Hamzah Haz, dan Jusuf Kalla. "Ibu Mega tidak bisa hadir karena sedang mempersiapkan kegiatan peringatan ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia di kantor DPP PDI Perjuangan," kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo di Gedung MPR/DPR/DPD RI. Menurut dia, DPP PDI Perjuangan akan menyelenggarakan kegiatan peringatan ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia di kantor DPP PDI Perjuangan, pada Jumat (17/8). "Orang yang menerima undangan tidak wajib hadir, tapi bisa hadir dan bisa juga tidak hadir,"katanya. Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani mengatakan, Presiden Republik Indonesia kelima, Megawati Soekarnoputri, tidak hadir karena ada kesibukan lain. "Iya Ibu Mega mendapat undangan, tapi nggak bisa hadir karena ada acara lain," kata Puan Maharani, di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis. Menurut dia, ketidakhadiran Megawati bukan karena menghindari bertemu Presiden Yudhoyono, tapi betul-betul karena ada acara lain yakni mempersiapkan penyelenggaraan ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia di kantor DPP PDI Perjuangan. Pada upacara peringatan ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Presiden, pada Jumat (17/8), menurut Puan, Megawati juga kemungkinan besar tidak hadir. Pada saat yang bersamaan, kata dia, Megawati akan memimpin upacara bendera peringatan ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia di kantor DPP PDI Perjuangan, di Lenteng Agung, Jakarta. (*)