Konsumsi Susu Nasional 3,5 Juta Ton/Tahun

Pasuruan - Menteri Perdagangan Gita Wiryawan mengatakan tingkat konsumsi susu nasional 3,5 juta ton per tahun, sementara produksi susu nasional baru 1 juta ton per tahun. "Sehingga untuk memasok kekurangan tersebut masih diperlukan impor susu," kata Menteri Perdagangan Gita Wirayawan saat mengunjungi pabrik PT Nestle di Kejayan, Pasuruan, Jawa Timur, Selasa. Gita Wiryawan mengemukakan tingkat konsumsi susu per kapita nasional baru mencapai rata-rata 12 liter per orang per tahun. Sementara Tiongkok telah mencapai 22 liter per orang per tahun, Malaysia 27 liter per orang per tahun, dan Thailand sebanyak 37 liter per orang per tahun. Menurut Gita Wiryawan pemenuhan kekurangan pasokan susu dalam negeri tersebut merupakan peluang yang bisa dijadikan sebagai lapangan usaha bagi petani dan peternak di Indonesia. Untuk memproduksi susu sebanyak 3,5 juta ton per tahun, kata Gita wiryawan, dibutuhkan sapi sebanyak 0,45 miliar ekor dengan produksi susu rata-rata 20 liter per ekor. Sementara populasi sapi nasional baru sekitar 15 juta ekor dengan tingkat produktivitas susu naional kini berkisar 10 liter per ekor atau bahkan masih ada yang di bawah 10 liter per ekor. Menteri Perdagangan yang mendapat paparan komitmen PT Nestle Indonesia memberikan apresiasi dan terima kasih karena kiprahnya di Indonesia telah mencapai tingkat penjualan 1 miliar dollar AS. Namun baru sekitar 6 persen dari total produksinya yang diekspor. Gita Wiryawan berharap dalam masa lima tahun hingga sepuluh tahun ke depan tingkat penjualan produksi PT Nestle Indoneia mampu meningkat lagi mencapai antar 5 hingga 10 miliar dollar AS. Namun Gita Wiryawan juga berharap tingkat ekspor produksi bisa ditingkatkan lagi hingga mencapai sekitar 30 persen. (*)