Madiun (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun terus berupaya melakukan inovasi berkelanjutan sebagai wujud andil menjaga kelestarian lingkungan, utamanya di momentum Hari Bumi yang diperingati setiap tanggal 22 April.
Manager Humas KAI Daop 7 Madiun Rokhmad Makin Zainul di Madiun, Selasa mengatakan sejalan dengan peringatan Hari Bumi, Daop 7 Madiun turut berperan serta dalam perkembangan perkeretaapian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan yang didukung dengan transformasi digital dalam aspek keselamatan dan pelayanan.
"KAI senantiasa mendukung pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) dengan terus melakukan berbagai upaya berkelanjutan yang bertujuan untuk peningkatan pelayanan kepada pelanggan KA," ujar Zainul.
Menurutnya, sebagai wujud kepedulian terhadap kelestarian lingkungan, KAI Daop 7 gencar mendukung pengurangan sampah plastik serta mengajak pelanggan untuk membawa tumbler air minum, dengan menyediakan dispenser air isi ulang di Stasiun Madiun, Jombang, Kediri, dan Blitar, yang dapat dimanfaatkan oleh pekerja maupun pelanggan.
Lebih lanjut, Zainul juga menyampaikan bahwa dalam hal pemanfaatan energi, KAI Daop 7 telah memasang panel surya di Stasiun Madiun dan Griya Karya Kertosono.
Untuk penanganan perubahan iklim, KAI Daop 7 menerapkan green operation serta berperan aktif dalam Gerakan Sejuta Pohon yang setiap tahunnya diwujudkan melalui penanaman aneka jenis tanaman hias, perdu, maupun buah-buahan di lingkungan kantor dan stasiun-stasiun.
Dalam aspek transformasi digital, KAI Daop 7 telah menerapkan sistem boarding dengan e-boarding pass dan face recognition, serta pemanfaatan aplikasi Access by KAI yang dilengkapi fitur-fitur canggih, sehingga mendukung konsep paperless.
"Dengan inovasi-inovasi tersebut, diharapkan menjadi wujud tanggung jawab dan amanah Daop Madiun untuk membawa perusahaan menjadi lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat secara berkelanjutan dan kelestarian bumi," kata Zainul.
